Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lakukan Tes Kejiwaan

Ternyata Bukan Hoax, Polisi Amankan Pria Diduga Pelempar Batu ke Pengendara di Bukit Daeng
Oleh : Romi Chandra
Jum\'at | 06-09-2019 | 08:52 WIB
kaplres-prasetyo1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo. (Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Keresahan masyarakat terkait isu pelemparan batu di Bukit Daeng akhirnya terbukti. Tim Macan Satreskrim Polresta Barelang telah berhasil mengamankan seorang pria yang diduga pelaku pelemparan batu ke pengendara yang melintas di jalan tersebut.

Dari informasi yang didapat, pria tersebut saat ini tengah menjalani pemeriksaan kejiwaan di Mapolda Kepri. Sebab, diduga mengalami gangguan jiwa.

Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo, saat dihubungi mengatakan, saat ini terduga pelaku masih menjalani tes kejiwaan.

"Saya pastikan tes psikologinya terlebih dahulu. Insya Allah nanti siang saya kabari lagi tentang hasilnya," ujar Prasetyo, Jumat (6/9/2019) pagi.

Penangkapan terhadap pelaku, dilakukan pada Minggu (2/9/2019) sore. Pengakuannya, ia hanya melempari batu sesuai keinginannya, seakan ada yang membisikkan pada dirinya agar melempar batu dari atas bukit.

Selain itu, apa yang disampaikannya tidak karuan. Bahkan pakaian yang dikenakan juga kucel, sehingga diambil tindakan untuk dicek kejiwannya.

Kejadian pelemparan batu terhadap pengendara ini sempat viral di media sosial. Tidak hanya satu atau dua orang, namun banyak netizen menyebutkan bahwa pernah mengalami, baik diri sendiri atau keluarganya.

Kabar pelemparan batu ke pengendara di Bukit Daeng ternyata bukan hoax belaka. Namun juga ada netizen dengan akun aditya Siregar, yang memposting foto dengan kondisi luka pada bagian kepala akibat terkena lemparan batu. Dan postingan tersebut justru hoax, karena polisi telah menyelidiki dan tidak ditemukan adanya korban dengan kondisi luka seperti yang ada di dalam foto.

Dalam postingan foto di kolom group Wajah Batam, terlihat saudaranya mengalami pendarahan di kepala akibat lemparan batu yang di lokasi Bukit Daeng. akibat hal tersebut ia mengatakan saudaranya dilarikan ke rumah sakit.

"Selamat sore semuanya. Harap waspada melewati Bukit Daeng terutama dari arah Batam Center ke Batuaji. Tepatnya depan rusun Otorita Batam, atau depan pintu ATB, saudara saya dilempari batu oleh orang tak dikenal saat melewati jalan itu," terangnya.

Namun, ternyata setelah diselidiki oleh kepolisian, dengan mendatangi setiap rumah sakit yang ada di Batam untuk memastikan apakah ada pasien yang masuk dengan kondisi sama dengan foto tersebut, dan tidak ditemukan.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Andri Kurniawan, menegaskan, postingan itu tidak benar. Pihaknya kini juga memastikan bahwa akun bernama Aitya Siregar adalah akun fiktif, dan korban yang mengalami luka demikian tidak ada.

"Begitu postingan itu viral, kita langsung tindaklanjuti. Setiap rumah sakit kita datangi untuk memastikan, dan tidak ditemukan satu pun pasien yang masuk dengan kondisi disebutkan dalam postingan itu. Ini informasi tidak benar atau hoax," tegas Andri.

Kinerja polisi mengungkap kasus pelemparan batu ke pengendara yang melintas di Bukit Daeng patut diapresiasi, karena dengan cepat menjawab keresahan masyarakat. Begitu juga netizen yang menginformasikan kejadian yang dialami. Namun, jika masyarakat mengalami hal serupa sebaiknya langsung melaporkan ke kepolisian terdekat.

Sejauh ini, pelemparan batu yang dialami masyarakat baru bergulir di media sosial. Belum ada masyarakat yang membuat laporan polisi. Diharapkan ke depannya jika masih terjadi hal serupa segera menghubungi pihak kepolisian

Editor: Gokli