Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Jelang Lebaran, Arus Transaksi Pegadaian di Batuaji Meningkat
Oleh : Hendra Mahyudi
Selasa | 28-05-2019 | 14:52 WIB
pegadaian-batuaji1.jpg Honda-Batam
Kantor Pegadaian Cabang Batuaji ramai nasabah. (Foto: Hendra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Arus transaksi pegadaian menjelang lebaran alami peningkatan cukup signifikan. Seperti pelayanan di Kantor Pegadaian Cabang Batuaji di Komplek Pasar Melayu, dalam beberapa hari ini terpantau ramai dikunjungi nasabah.

Manajer Operasional Pegadaian Cabang Batuaji, Hari Kamal mengatakan, meningkatnya trafik kunjungan nasabah diketahui terjadi sedari awal puasa, namun lonjakan yang cukup signifikan sejak dua pekan belakangan.

"Kebanyakan nasabah beramai-ramai menebus perhiasan yang sebelumnya mereka gadaikan pada bulan puasa dan ditebus kembali setelah sebagian dari mereka mendapat Tunjangan Hari Raya (THR). Dalam sehari bisa sampai 40 nasabah yang menebus perhiasan mereka," ujar Hari, Selasa (28/5/2019).

Hari menjelaskan kenaikan ini bisa dikatakan 100 persen. Karena pada hari biasa, normalnya 10 sampai 20 nasabah yang melakukan transkasi, tapi sekarang rata-rata 40 lebih transaksi dalam sehari.

"Sudah dua pekan ini selalu ramai," lanjutnya.

Situasi seperti ini disebutkannya, lazim terjadi setiap menjelang lebaran, sebab nasabah banyak yang telah menerima thr dan juga ingin kembali mengenakan perhiasan mereka saat lebaran.

"Tapi nanti setelah lebaran akan pada ramai gadai lagi biasanya. Apalagi saat momen PPDB, akan banyak juga yang gadai untuk keperluan lainnya," terangnya.

Terlepas tujuannya dalam menggadaikan perhiasan berharga, pegadaian akan selalu memberikan pelayanan terbaik untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat, baik yang investasi maupun menggadaikan.

"Tetap kita berikan layanan terbaik. Kami paham kok situasi ekonomi masyarakat. Kami tak persulit atau membebani nasabah dengan bunga yang besar. Kami hanya ambil sewa modal (untuk gadai) sesuai besaran pinjaman dengan bunga mulai 1 hingga 1,2 persen," ungkapnya.

Sementara itu seorang nasabah mengatakan tidak ada masalah dengan sistem gadai-tebus seperti yang dia lakukan selama ini. Menurutnya, layanan pegadaian sangat membantu perekonomian masyarakat yang sedang terdesak, sebab dengan mudah bisa mendapatkan pinjaman dengan menggadai perhiasan.

"Sudah sering saya begini. Saat butuh uang tinggal datang bawa perhiasan. Saat ada uang baru ambil (tebus). Seperti sekarang saya tebus biar, karena lagi ada uang lebih dan bisa juga dipakai pas lebaran nanti," papar Ratna, seorang nasabah pegadaian.

Editor: Yudha