BATAMTODAY.COM, Batam - Wali Kota Muhammad Rudi pada pidato sambutannya dalam acara Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Batam menegaskan masyarakat harus punya hak atas tanahnya, khususnya di Batam.

Rudi mengatakan, perjuangan untuk hal ini masih belum selesai. Dia meminta seluruh warga Batam untuk terus menjaga kekompakan.

"Perjuangan belum selesai dan kita butuh kekompakan bersama," ujarnya di hadapan ratusan tamu yang hadir di Ballroom Hotel BWP Panbil, Jumat (25/01/2019) malam.

Kepada Surya Paloh, Rudi juga meminta agar turut membantu perjuangan warga Batam dalam mendapatkan hak atas tanah mereka dan terbebas dari UWTO. "Beliau memperjuangkan seluruh hak-hak bapak/ibu sekalian," jelasnya.

• Baca: Eskalator Hotel BWP Panbil Mendadak Mati Saat Acara Ramah Tamah dengan Surya Paloh

Rudi mengatakan bahwa seluruh warga Kota Batam punya hak atas tanah mereka sendiri dan ini didukung oleh kebijakan Pemerintah Pusat perihal sertifikat gratis buat warga Batam.

"Tetapi jangan juga ada tulisan UWTO di dalamnya (sertifikat)," lanjutnya.

Dalam pidato singkatnya di hadapan ratusan warga Kota Batam pada acara bertemakan 'Ramah Tamah dan Dialog Kebangsaan Tokoh Restorasi Indonesia, Surya Paloh Bersama Masyarakat Batam', Rudi menegaskan ingin UWTO dihapuskan dalam surat tanah yang dimiliki warga.

Editor: Gokli