Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kepri Butuh Tambahan Waktu Pelaksanaan Imunisasi MR
Oleh : Redaksi
Sabtu | 15-09-2018 | 18:16 WIB
tjy-kepri.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Kepala Dinkes Kepri, Tjetjep Yudiana. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau (Dinkes Kepri) minta Kemenkes menambah waktu pelaksaan Imunisasi MR agar target tercapai.

Kepala Dinkes Kepri Tjetjep Yudiana merasa pesimistis target Imunisasi MR di Kepri tercapai, menyusul adanya penolakan dari berbagai sekolah.

Saat ini, kata dia, jumlah warga yang berusia 9 bulan - 15 tahun yang sudah diimunisasi tidak mencapai 50 persen. Padahal waktu pelaksanaan imunisasi berakhir bulan ini.
Sementara Pemerintah Pusat menargetkan jumlah warga yang diimunisasi sejak Agustus-September 2018 mencapai 95 persen. "Sampai saat ini baru 38 persen dari 608.125 orang usia 9 bulan-15 tahun," ujarnya, Jumat (14/9/2018) seperti dikutip situs resmi Diskominfo Kepri.

Pencapaian pemberian vaksin MR kepada anak usia 9 bulan hingga 15 tahun di Kepri, menjadi nomor 8 terburuk di Indonesia, di atas Riau yang hanya sekitar 18,47 persen hingga September ini.

Tjetjep minta penambahan waktu minimal dua bulan lagi. Petugas sampai sekarang masih melakukan kampanye vaksin MR, meski mendapat penolakan dari berbagai pihak.

"Kami akan menggalang berbagai pihak yang berkompeten untuk melancarkan pelaksanaan program ini," katanya.

Editor: Gokli