Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

SIA Sayangkan Ijin Polusi di Uni Eropa
Oleh : Redaksi/Mg
Senin | 02-01-2012 | 13:13 WIB
batamtoday-batam-SIA-singapore-airlines.jpg Honda-Batam

Pesawat Airbus milik Singapore Airlines. Foto:Sia.com.sg

SINGAPURA, batamtoday - Singapura Airlines (SIA) siap mematuhi aturan baru yang diterapkan untuk maskapai di Eropa. SIA berkomitmen tidak mengesampingkan ijin polusi udara untuk terbang ke Eropa guna mematuhi aturan baru di Uni Eropa.

Dalam aturan baru, maskapai penerbangan yang melayani rute Eropa diwajibkan mengurus ijin polusi. Pajak untuk ijin polusi tersebut diterapkan di negara-negara Uni Eropa, besaranya mencapai € 100 (Sing$ 168) per ton emisi karbon dioksida. 

"Jika kami menolak mengurus ijin tersebut, maka dipastikan 27 negara Uni Eropa akan menolak SIA,"kata rilis yang dipublikasikan Todayonline, Senin(02/1/2012).

Meski demikian, SIA mendesak agar negara-negara Uni Eropa dapat berlaku adil. Karena esensinya, bisnis penerbangan adalah bisnis global, sehingga setiap aturan yang diberlakukan harap dipertimbangkan aspek keadilannya. 

"SIA mengatakan ijin polusi, yang sedang dipaksakan secara sepihak oleh Uni Eropa pada maskapai penerbangan internasional, bisa "melumpuhkan daya saing dan tidak adil, hanya menguntungkan negara-negara Eropa," tulis pernyataan itu.

Pemberlakuan biaya ijin polusi dikhawatirkan akan menjadi beban bagi penumpang di Asia yang hendak ke Eropa. Karena secara otomatis pihak maskapai akan membebankan biaya tersebut ke harga tiket yang akan dijual.