Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Demo Buruh Bintan Tuntut UMK = KHL

Akses Masuk ke Kawasan Industri Lobam Dijaga Ketat
Oleh : Charles/Dodo
Kamis | 15-12-2011 | 12:25 WIB
barisan-polisi.jpg Honda-Batam

Ilustrasi.

TANJUNGPINANG, batamtoday - Berlangsungnya aksi demonstrasi ribuan buruh Bintan dalam menuntut Upah Minimum Kabupaten (UMK) sama dengan angka nilai Kebutuhan Hidup Layak (KHL) sebesar Rp1.492.587 hingga saat ini masih terus berlangsung, dengan titik konsentrasi massa berada di Pintu I dan Pintu II Kawasan Industri Lobam.

 

Pantauan batamtoday pada Kamis (15/12/2011) mendapati, pengamanan aksi demo buruh tersebut dilakukan sangat ketat oleh aparat Polres Bintan dan sekuriti PT Bintan Inti Estate (BIE) Lobam, dengan menurunkun ratusan aparat yang dibantu dengan sekurity perusahaan di titik pertama konsentrasi demo Pos I pintu masuk Kawasan Indisteri Lobam.

Dalam pengamanan yang dilakukan, akses masuk melalui Pos I kawasan industri tersebut dari Desa Sri Kuala Lobam juga dilakukan dengan ketat dan tidak memperbolehkan orang lain selain pekerja atau karyawan yang tinggal di Dormitori untuk memasuki kawasan tersebut.

Anto, salah seorang pekerja mengatakan aparat yang melakukan penjagaan di pos pertama pintu masuk melarang orang lain yang bukan karyawan tinggal di mess. Setiap warga yang mau masuk selalu ditanyakan identitas KTP masing-masing.

Hal yang sama juga dikatakan, Andika, pekerja salah satu perusahaan di Lobam. Akibat ketatnya akses masuk ke Kawasan Industri Lobam membuat sejumlah pekerja mengaku kerepotan.

"Kita harus menunjukkan KTP, dan ditanyain apa memang benar pekerja," jelasnya.   

Ditempat terpisah, Ketua SPMI Bintan Parlindungan Sinurat mengatakan kalau pihaknya bersama sejumlah perwakilan Aliansi Serikat Buruh lainnya, saat ini juga sedang dipanggil Bupati Bintan Ansar Ahmad untuk melakukan perundingan di Kantor Bupati Bintan di Kijang. Namun belum jelas apa hasil pembicaraan dari perundingan tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, Kapolres Bintan dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Bintan belum dapat memberikan keterangan terkait situasi dan kondisi pengamanan serta kesepakatan yang diambil atas demo buruh dalam menuntut UMK Bintan tersebut.