Besok, Buruh FSPMI Batam Gelar Demo Jelang May Day
Oleh : Irwan Hirzal
Rabu | 12-04-2017 | 08:24 WIB
Demo-FSPMI1.jpg

Para buruh yang tergabung dalam FSPMI Batam saat menggelar aksi demo di depan Kantor Walikota Batam. (Foto: Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Jelang datangnya Hari Buruh atau May Day, para buruh yang tergabung dalam FSPMI (Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia) Batam akan menggelar aksi demo pada hari Kamis, 13 April 2017 di Batam. Aksi itu akan menyampaikan empat lima tuntutan.

Demikian ungkap Panglima Garda Metal Kota Batam yang juga Sekretaris FSPMI Batam, Suprapto kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (12/4/2017). "Kita akan turun aksi untuk menyampaikan lima tuntutan kepada pemerintah," ungkapnya.

Kelima tuntutan itu adalah, mendesak pemerintah pusat mencabut PP 78 tentang pengupahan karena sangat merugikan para buruh, tolak upah murah dan mendesak pemerintah segera mengesahkan UMS (Upah Minimum Sektoral) Kota Batam, tangkap dalang korupsi E-KTP karena sangat merugikan masyarakat seluruh Indonesia, menolak kenaikan tarif listrik oleh Brigth PLN Batam dan sebagai solidaritas atas PHK yang dialami 309 orang buruh PT Smelting Gresik (anak perusahaan PT Freeport Indonesia).

"Pemerintah mempunyai kewajiban untuk mensejahterakan rakyatnya, tapi kalau listrik dan sebagainya naik, di mana fungsi pemerintah itu," tegas Suprapto.

Aksi demo itu akan mereka gelar di depan Gedung Graha Kepri Batam Center, kemudian dilanjutkan ke Kantor Walikota Batam dan DPRD Kota Batam. Diperkirakan, dalam aksi demo itu, SPMI Batam akan mengerahkan sekitar 1000 orang anggotanya.

Editor: Udin