Syahrul Harapkan Ada Kerja Investasi dengan Pemerintah Huizhou China

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wali Kota Tanjungpinang, H Syahrul melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kota Huizhou, China. Dari pertemuan itu, Syahrul berharap ada kerja sama di bidang pertanian antara China dengan Kota Tanjungpinang.

Hal itu dikatakan Syahrul saat menyambut kunjungan Pemerintah Kota Huizhou, China di Ruang Rapat Utama Bappelitbang Kota Tanjungpinang pada Kamis (22/11/2018).

Syahrul menyambut rombongan dengan baik, didampingi Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono, serta beberapa Kepala OPD, di antaranya Kepala Bappelitbang, Kadisbudpar, Kepala DPMPTSP serta Kabid Pertanian Dinas P3.

Syahrul mengatakan, pertemuan ini mudah-mudahan ada tindak lanjut yang dapat dilakukan bersama untuk mewujudkan kerja sama di bidang pertanian dan sebagainya. "Saya berharap dari Pemerintah Kota Tanjungpinang, setelah pertemuan ini ada kelanjutan dan keseriusan dari investor untuk berinvestasi di Kota Tanjungpinang," kata Syahrul.

Selain mengucapakan terima kasih kepada Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kota Tanjungpinang yang telah memfasilitasi pertemuan tersebut, Syahrul juga mengharapkan, dalam menumbuh kembangkan ekonomi Kota Tanjungpinang, perlu sinergitas bersama antara Pemerintah Provinsi Kepri, Kota Tanjungpinang, serta pengusaha dalam mewujudkan kerja sama tersebut.

"Tentunya dengan melengkapi persyaratan administrasi di pemerintahan kami, maka kami akan membuka diri dan akan mempermudah segala urusan termasuk masalah perizinan dalam penanaman investasi," kata Syahrul.

Selain keseriusan investor di bidang pertanian, tambah Syahrul, Pemko Tanjungpinang juga berharap ada Investor yang tertarik di bidang perikanan, karena 96 persen wilayah Kepulauan Riau terdiri dari lauta hingga menjadi peluang bagi investor bekerjasama menanamankan investasi di bidang perikanan dan kelautan.

Sementara itu, Ketua Kadin Kota Tanjungpinang, Bobby Jayanto mengatakan, pihaknya akan terus memfasilitasi dan membawa sejumlah investor yang dapat menanamkan modal dan investasinya di Kota Tanjungpinang.

"Dalam pertemuan ini Pemerintah Kota Huizhou membawa beberapa pengusaha dari China yang bergerak di bidang pertanian dan berniat untuk kerja sama dan berinvestasi di bidang pertanian, kira-kira apa yg bisa ditanam di Tanjungpinang, namun tidak bisa ditanam di China," ungkap Boby.

Beberapa hari ini, Bobby sudah membawa rombongan untuk melihat lahan di wilayah Dompak dan Cikolek serta Bukit Manuk untuk dikembangkan. "Agar perkebunan di Tanjungpinang semakin baik dan dapat menambah PAD, serta mempunyai nilai ekonomis yang baik pula," tutup Boby.

Semntara itu, Mr Zhou Wengao selaku Deputy Secretary General of Huizhou mengatakan, merasa tersanjung atas sambutan yang baik oleh Wali Kota Tanjungpinang beserta jajaran, dan merasa terkesan.

"Mudah-mudahan saya bersama rombongan bisa mendapatkan kesan yang baik untuk kami bawa pulang dan pelajari lebih dalam lagi ke daerah kami serta mempromosikan potensi yang ada di Kota Tanjungpinang. Prinsipnya kami sebagai investor siap untuk berinvestasi di Kota Tanjungpinang, baik segi biaya, staf ahli bahkan secara tekhnologi akan kami siapkan untuk mendukung kemajuan pertanian di Kota Tanjungpinang," kata Zhou yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia.

Selain di bidang pertanian, Mr Zhou juga mengatakan, sangat tertarik dengan investasi di bidang kelautan dan perikanan. "Kira-kira apa saja yang bisa kita kelola bersama-sama, tentunya akan kami pelajari terlebih dahulu apa saja yang bisa kita kelola dan manfaatkan untuk dikembangkan, agar kita sama- sama dapat saling menguntungkan," kata Zhou.

Pertemuan dilakukan dengan berdialog antara Pemerintah Kota Tanjungpinang dan pengusaha dari Kota Huizhou, berbagai pertanyaan yang dilontarkan dan langsung ditanggapi oleh Kepala OPD yang hadir, tentunya dengan jawaban dan data yang diberikan dapat menambah masukan serta nilai tambah atas peluang apa saja yang dapat dilakukan di Tanjungpinang.

Editor: Gokli

---