Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Banjir Kelantan, 1761 Warga Dievakuasi
Oleh : Magid
Senin | 28-11-2011 | 09:20 WIB
banjir-kelantan.jpg Honda-Batam

Foto udara kawasan Kelantan yang masing tergenang. Foto:Bharian

KOTA BHARU, batamtoday - Sejumlah daerah di Negara Bagian Kelantan, Malaysia, terendam banjir. Akibatnya, sebanyak 1761 warga dilaporkan telah dievakuasi ke lokasi yang lebih aman.

 

Sampai dengan tadi malam, Minggu(27/11/2011) sekitar pukul 19.00 waktu Malaysia atau pukul 18.00 WIB, dari total 1761 korban banjir yang dievakuasi, sebagian besar diantaranya adalah perempuan dan anak-anak.

Seperti diberitakan kantor berita nasional Malaysia, Bernama, Senin(28/11/2011) debit air di Sungai Golok kawasan Rantau Panjang, Kelantan, masih pada level bahaya, yakni 10.16 meter. Sedangkan debit air pada Sungai Galas, SUngai Lebir dan Sungai Kelantan di Tangga Kari masih dalam status waspada.

Juru bicara tim penanggulangan banjir Kelantan, Tajul Ariffin, mengungkapkan, pemerintah terus berupaya untuk melakukan tindakan penyelamatan, mengingat ancaman masih terus terjadi. Debit air sejumlah sungai masih dalam level waspada dan bahaya.

"Kawasan Pasir Mas mencatat jumlah korban bajir paling tinggi, diikuti kawasan Rantau Panjang," ujarnya. 

Empat jalur utama ditutup untuk kendaraan ringan, masing-masing Jalan Rantau Panjang menuju Palima Bayu, KM10 di Kampung Kubang Rambutan, Jalan Banggol Kulim Lokasi 2 di KM1 (Kampung Banggol Kulim), Jalan Pengkalan Rakit di KM2.