BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Sebanyak 216 orang Jamaah Calon Haji (JCH) telah berangkat dari Tanjungpinang ke Batam melalui Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP), Kamis (24/8/2017). Kloter Tanjungpinang merupakan kloter Indonesia terakhir yang akan diberangkatkan ke Makkah. Nantinya, setelah tiba di Batam, para JCH akan diberangkatkan langsung ke tanah suci.

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekretariat Daerah Tanjungpinang, Riwayat, mengatakan bahwa informasi yang didapatkannya, kemungkinan yang diberangkatkan ke tanah suci tidak seluruhnya. Hal ini dikarenakan, dari hasil pemeriksaan Dinas Kesehatan, ada JCH yang tidak dapat diberangkatkan dengan alasan kesehatannya tidak stabil. Akan tetapi, semuanya tetap diberangkatkan ke Batam.

"Kita berangkatkan semua, nanti kita lihat di Batam, jika memang dari Batam mengizinkan, ya semua berangkat ke tanah suci, tapi kalau juga tidak lolos, dengan berat hati akan dipulangkan," kata Riwayat saat ditemui di Pelabuhan SBP.

Terkait masalah penyakit yang diderita JCH yang terancam tidak berangkat tersebut, Riwayat mengaku tidak mengetahui. Dia pun meminta awak media menanyakan hal tersebut kepada Dinas Kesehatan kota Tanjungpinang.

"Masalah sakitnya kita tidak tahu, yang saya dapat, informasinya ada satu orang yang tidak bisa diberangkatkan. Kalau mau informasi lebih lanjut, silakan konfirmasi ke Dinas Kesehatan," kata Riwayat.

Terkait hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang, Rustam, malah mengaku belum mendapatkan informasi terkait adanya JCH yang dibatalkan keberangkatannya.

"Saya belum mendapatkan informasi itu, ini masih di Asrama Haji. Semoga saja berangkat semua, kita doakan saja," kata Rustam saat dihubungi, Kamis (24/8/2017).

Editor: Udin