BATAMTODAY.COM, Batam - Latihan SAR gabungan yang digelar TNI AL Koarmabar di perairan Utara, Batam, dilakukan seperti halnya kejadian yang sebenarnya. Tujuannya, agar meningkatkan kemampuan selama melakukan penyelamatan.

Pantauan, semua unsur terkait, turut dilibatkan dalam latihan ini. Berawal dengan terbakarnya satu kapal penumpang sehingga menelan korban.

Semua KRI yang dilibatkan terus mengitari kapal sambil menyelamatkan penumpang bersama tim Basarnas. Untuk memadamkan api, didatangkan kapal dari KPLP Batam.

Setelah api berhasil dipadamkan, dilanjutkan dengan penyelamatan penumpang. Baik yang masih bertahan di dalam kapal, maupun yang mengapung di perairan.

Hingga pukul 9.20 WIB, latihan terus dilakukan. Bahkan, satu Helikopter milik TNI AL juga diterjunkan untuk mengitari lokasi mencari korban yang belum ditemukan. Namun, pewarta belum mendapatkan.

• Baca: Koarmabar Gelar Latihan SAR Gabungan di Perairan Batam

Berita Sebelumnya, satu unit kapal KM Sagara mengalami kebocoran dan kebakaran diruang muat dibawah garis air. Informasi yang didapat, kerusakan itu akibat dihantam cuaca buruk.

KM Sagara yang berlayar dari Pelabuhan Belawan tujuan Batam, mengangkut ABK sebanyam 50 orang, dan penumpang sebanyak 979 Orang (sesuai manifest) dengan jumlah total 1.029 Orang.

Editor: Gokli