Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sindikat Curanmor Antar Pulau

Ternyata, Motor Curian Dijual Rp 1 Juta ke Tanjunguban
Oleh : Yosri Nofriadi
Selasa | 13-06-2017 | 12:14 WIB
ranmor-011.gif Honda-Batam
Komplotan curanmor yang ditangkap Polsek Sagulung. (Foto: Yosri Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Setelah menangkap tiga tersangka kasus pencurian kendaraan sepeda motor (curanmor) Jajaran Polsek Sagulung masih melakukan pengembangan. Pasalnya beberapa motor hasil curian akan dikirim pelaku ke Tanjunguban Kabupaten Bintan.

"Dari pengakuan mereka motor tersebut akan dijual ke Tanjunguban melalui Pelabuhan Pungur Nongsa dengan menggunakan kapal roro," ujar Kapolsek Sagulung AKP Hendrianto, Selasa (13/6/2017).

Menurutnya, pelaku adalah jaringan curanmor antar pulau. Polisi masih menyelidiki bagaimana cara pelaku melakukan pengiriman motor dan siapa penadah motor curian tersebut.

"Kita masih kembangkan dan mencari barang bukti yang sudah dijual pelaku," ujarnya lagi.

Para pelaku curanmor sudah pintar. Mereka menjual kepada penadah yang ada di luar kota Batam. Namun pihaknya belum mengetahui bagaimana cara pelaku mengirimkan hasil curian tersebut. Pasalnya, menurut keterangan pelaku yang dibekuk, ada satu rekannya yang masih dalam pencarian (DPO) mengetahui siapa penadahnya.

"Karena itu, kita masih melakukan pengembangan untuk mengejar satu pelaku lainnya. Pengakuan para tersangka yang dibekuk, satu yang masih dikejar ini yang mengetahui semuanya," ujarnya.

Sementara Norman salah satu pelaku mengaku, beberapa motor curian sebelumnya telah dijual ke pulau dengan harga Rp 1 juta. Motor curian itu sengaja dipesan dan diperjualbelikan di Tanjunguban Kabupaten Bintan.

"Ada yang sudah pesan dan dijual ke pulau. Saya gak kenal juga siapa orangnya," ujar Norman tertunduk lesu.

Editor: Yudha