Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Begini Perlakuan RSUD HM Sani Karimun Kepada Pasiennya
Oleh : Nursali
Jum'at | 03-03-2017 | 19:26 WIB
Eva-Ibu-Hamil.gif Honda-Batam

Eva, Ibu hamil yang dirawat di ruang perawatan 407 Rumah Sakit HM Sani (Foto: Nursali)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Eva, Ibu hamil yang dirawat di ruang perawatan 407 Rumah Sakit HM Sani, merasa was-was dengan pelayanan yang diberikan oknum dokter yang menanganinya. Pasalnya, keluhan yang disampaikannya malah dibalas dengan ancaman, akan dirujuk ke salah satu rumah sakit di Batam. 

"Dia (Dokter-red) tidak memberitahu itu jenis obat apa, cuma katanya itu obat antibotik yang aman untuk ibu hamil. Namun, Saya rasakan obat itu tidak aman, bahkan saya mau diberi obat itu lagi, saya menolak," kata Eva saat ditanyai wartawan pada, Jumat (03/3/2017) di ruang perawatan 407.

Eva juga menceritakan,  Dokter yang menanganinya pada saat itu mengatakan, jika tidak puas dengan pelayanan di rumah sakit tersebut, ia akan membuat surat rujukan untuk melanjutkan perobatan ke Kota Batam.

"Dia bilang, kalau gak puas dengan pelayanan kami, saya akan buat surat rujukan ke rumah sakit di Batam," ujarnya menirukan ungkapan oknum Dokter tersebut.

Karena khawatir dengan kondisi istrinya yang pada saat itu dalam kondisi mengandung, Abdi Purba (33) memutuskan untuk meminta surat rujukan tersebut kepada Bagian Asministrasi.

Mirisnya, Abdi tidak diberikan Surat Rujukan itu dengan alasan masih dalam proses pengobatan di Rumah sakit tersebut.

"Saya minta surat rujukannya, katanya masih dalam perawatan dokter," tuturnya.

Menanggapi hal ini,  Kabid Pelayanan dan Informasi RSUD HM sani saat dihubungi melalui ponselnya mengatakan, pihaknya akan menelusuri permasalahan ini, karena ia mengaku baru mengtahui kejadian ini dari wartawan.

"Saya masih di Batam,  yang pasti kita akan menelusuri permasalahan ini," pungkasnya.

Editor: Udin