Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tak Diberi Falitas KEK dan FTZ

Kalbar Jadi Daerah Terbaik untuk Investasi 2011
Oleh : Surya
Senin | 10-10-2011 | 15:49 WIB

PONTIANAK, batamtoday - Dukungan fasilitas kawasan ekonomi khusus (KEK) dengan fasilitas kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas (FTZ) yang diberikan ke Batam, Bintan dan Karimun tidak serta merta membuat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sebagai daerah terbaik di bidang investasi. Daerah seperti Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) yang selama ini tidak diperhitungkan dan tidak diberikan fasilitas apa-apa justru mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat sebagai "Regional Champions 2011" atau daerah terbaik bidang investasi tahun 2011.

"Rencananya penghargaan itu akan diterima Gubernur Kalbar, Cornelis, dari Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa, di Jakarta, Rabu besok," kata Kepala Badan Penanaman Modal Daerah Kalbar, Yoseph Alexander kepada Antara, di Pontianak, Senin (10/10/2011) .

Menurut dia, ada sejumlah kriteria sehingga Kalbar berhak mendapatkan penghargaan tersebut, di antaranya terlihat dari pertumbuhan produk domestik regional bruto (PDRB) yang terus meningkat sejak tahun 2009 dari 4,76 persen menjadi 6,89 persen pada 2011.

Selain itu, tingkat pengangguran juga turun dari 11,07 persen pada 2008 menjadi 8,5 persen pada 2011.

Sedangkan untuk nilai investasi, tahun 2008 rencana investasi tercatat sebesar Rp43 triliun untuk penanaman modal dalam negeri dengan realisasi Rp5 triliun.

Angka tersebut terus meningkat menjadi Rp53 triliun untuk rencana investasi pada Semester I 2011, realisasinya Rp9 triliun.

Sementara untuk penanaman modal asing, rencana investasi ada 2008 sebesar 2,4 miliar dolar AS; realisasinya 786 juta dolar AS. "Untuk Semester I Tahunu 2011, rencana investasi 9 miliar dolar AS, realisasnya 1,284 miliar dolar AS," kata Yoseph.

Investasi yang paling diminati di sektor perkebunan berupa pengembangan dan industri pengolahan, industri sawit dan karet. Di sektor kelautan dan perikanan, berupa perikanan tangkap dan budi daya; sektor pertambangan pembangunan smelter atau chemical grade alumina Mempawah dan eksplorasi batu bara; pengembangan kawasan pangan serta peternakan.

Dukungan infrastruktur untuk mendorong investasi di Kalbar diantaranya pembangunan jalan lintas Kalimantan, Jembatan Tayan, pengembangan pelabuhan, bandar udara, pemenuhan kebutuhan listrik serta pembangunan jalan kereta api.