Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Anggota DPRD Bintan Berang

Kondom dan Botol Miras Berserakan di Taman KCW Kijang
Oleh : Ismail
Kamis | 15-12-2016 | 19:14 WIB
botol-dan-kondom-berserakan.gif Honda-Batam

Hasriauwadi bersama istri, awalnya hendak berolahraga pagi di Taman KCW Kijang itu. Namun, semangat olahraganya berubah menjadi emosi saat melihat bekas kondom berserakan di sejumlah tempat duduk taman tersebut. (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Taman Kijang City Walk (KCW) yang menjadi salah satu objek wisata kebanggaan Kabupaten Bintan, diduga disalah-gunakan oknum tak bertanggung jawab menjadi tempat bermesum ria di malam hari. Hal tersebut terbukti dari ditemukannya sejumlah bekas kondom berserakan di sekitar lokasi taman tersebut.

Atas temuan dan penyalah-gunaan taman dan ruang terbuka hijau Kabupaten Bintan itu, Anggota DPRD Bintan, Hasriawadi berang dan mengaku sangat miris dan emosi melihat lokasi tersebut dijadikan tempat mesum.

Hasriauwadi mengatakan, awalnya dia bersama istri, hendak berolahraga pagi di Taman KCW Kijang itu. Namun, semangat olahraganya berubah menjadi emosi saat melihat bekas kondom berserakan di sejumlah tempat duduk taman tersebut.

"Miris saya melihatnya. Kawasan terbuka hijau untuk refreshing keluarga kok dijadikan orang tak bertanggung jawab seperti tempat lokalisasi. Botol miras dan kondom bekas berserakan," ujarnya ketika dikonfirmasi, Kamis (15/12/2016).‎

Melihat kondisi itu, ia pun langsung memanggil petugas kebersihan untuk membersihkannya. Menurut Hasriawadi, rusaknya citra Taman senilai Rp10 miliar dari APBN ini, dikarenakan minimnya kesadaraan para muda mudi di wilayah tersebut.

Botol minuman keras dan sampah berserakan di Taman KCW Kijang (Foto: Ismail)

Areal yang disediakan dengan berbagai fasilitas permainan anak-anak, olahraga dan tempat duduk santai itu sudah salah digunakan. Mereka memanfaatkan semua fasilitas itu untuk tempat berkumpul dan mabuk-mabukan serta berbuat mesum.‎

"Tong sampah banyak dan petugas rutin bersihkan. Tapi masyarakat yang gunakannya malah buang sampahnya sembarangan. Ironinya lagi jadi tempat mesum baru pulak," sebutnya.

Agar kejadian seperti ini tidak berlanjut, ia berharap, agar Pemkab Bintan dan Kecamatan Bintan Timur (Bintim) harus mampu mengambil sikap secepatnya. Salah satunya dengan mengaktifkan kembali razia jam malam di wilayah bagian timur kabupaten ini. Dengan begitu, para muda mudi tak akan berani melakukan hal-hal yang negatif lagi.

"Sebaiknya, aktifkan lagi patroli dan razia jam malam. Karena itu sangat efisiensi dalam mengantisipasi kejadian seperti ini," katanya.

Editor: Udin