Tuntut Pembayaran Upah

BATAM, batamtoday - Ratusan buruh PT Prima Tech, perusahaan sub kontraktor PT Drydocks World Graha Pratama menggelar demo menuntut pembayaran upah yang belum dibayarkan. Demo digelar di depan area PT Drydocks World Graha Pratama, Tanjunguncang sejak pukul 14.00 WIB.

Deden, koordinator aksi mengatakan demo itu dilakukan mengingat PT Prima Tech tidak membayarkan upah mereka sejak bulan Juli lalu. Selain itu, ratusan buruh itu tidak mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR) dan juga dirumahkan tanpa alasan yang jelas.

"Kami tidak tahu alasan PT Prima Tech tidak membayarkan upah kami," kata Deden.

Deden mengungkapkan besaran upah yang tidak dibayarkan oleh perusahaan itu mencaapai Rp5 juta per orang untuk setiap bulannya. Mayoritas, mereka telah bekerja sebagai buruh sub kontraktor sudah selama 1 hingga 2 tahun.

Sebelumnya, buruh-buruh ini bekerja untuk PT Prima Tech dalam mengerjakan proyek pembuatan kapal pengangkut sapi yang dikerjakan oleh PT Drydocks World Graha Pratama.

Para buruh, lanjut Deden, sudah berupaya menemui Budi, selaku Direktur PT Prima Tech untuk menuntut pembayaran upah namun dijanjikan akan dibayar pada 10 Sepetember lalu. 

"Karena mundur lagi pembayaran, Budi menjanjikan akan dibayarkan hari ini di kantor PT Drydocks," kata dia.

Hingga sekitar pukul 15.00, Budi belum juga menampakkan batang hidungnya di lokasi itu. Para buruh menyatakan mereka akan bertahan di tempat itu sampai upah mereka dibayarkan.