KARIMUN, batamtoday - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Karimun menggelar pelatihan penanganan minyak tumpah di laut. Pelatihan dilaksanakan dengan pihak agen pelayaran yang menggunakan jasa di areal ship to ship (STS).

Manajer Pelindo Karimun Agastiyan Kencana Bumi mengatakan, pelatihan bertujuan untuk menangani secara efektif minyak tumpah. "Apabila terjadi tumpahan minyak dari kapal di perairan Karimun, dapat segera teratasi dengan menggunakan oil bom sehingga tumpahan minyak tidak sempat menyebar luas. Minyak pun dapat diangkat kembali dari laut," katanya kepada batamtoday, Jum'at (16/9/2011).

Pelatihan yang dilangsungkan di Pelabuhan Bongkar Muat Pelindo, Karimun, pada Kamis (15/9/2011), mendatangkan pemateri dari Kru Respon Team Tanjung Pelepas Malasyia. Kru tersebut dipandang berpengalaman di bidang penanganan tumpahan minyak di laut. Mereka  mengajarkan cara menggunakan alat untuk penanganan tumpahan minyak.

Koordinator Respon Team Tanjung Pelepas Cik Safwan mengatakan, dengan kemudahan peralatan yang digunakan peserta akan mudah memahaminya dan melaksanakan tugasnya.

"Pelatihan tidak hanya teori, namun juga akan dilaksanakan pelatihan di laut," ujar Safwan dalam acara pelatihan, yang juga dihadiri pihak agen pelayaran di STS dan Administrasi Pelabuhan Karimun.