BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Direktur Utama PT Pembangunan Selingsing Mandiri (PSM), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Lingga, sudah kabur keluar daerah dan tidak lagi berdomisili di Kabupaten Lingga setelah kasus BUMD Lingga mulai mencuat ke permukaan.

Salah satu karyawan di PT PSM membenarkan bahwa bosnya sudah lama tidak terlihat lagi di kantor. Bahkan, saat beberapa kali diundang oleh Bupati Lingga Alias Wello, Direktur BUMD tersebut tidak hadir.

"Sudah lama, dipanggil bupati juga tak datang," ungkap seorang staf PT. PSM yang enggan menyebutkan namanya saat di konfirmasi.

Dari Informasi yang dihimpun di lapangan, Direktur PT. PSM milik BUMD Kabupaten Lingga Hendriza S Gunadi sudah mengurus semua perpindahannya setelah Bupati Lingga Daria mulai Lengser.

Bahkan, istri dari direktur yang merupakan pegawai negeri di jajaran Pemkab Lingga juga mendapat rekomendasi dari BKD Kabupaten Lingga untuk pindah. "Kalau tidak salah pindah ke Bandung," ujarnya.

Beberapa karyawan dan sumber di BUMD Kabupaten Lingga Direktur BUMD Kabupaten Lingga ini, menyadari banyak kesalahan yang dilakukan dalam penggunaan modal dari APBD Kabupaten Lingga sebesar 5 milyar lebih terhadap PT. PSM hal inilah membuat dirinya ketika Bupati Daria Lengser, langsung mengambil sikap untuk pindah domisili ke luar Kepri.

"Banyak yang tidak jelas, sekarang ini kita tekor, semuanya banyak yang angkat kaki," cetusnya.

Kepala BKD Kabupaten Lingga Syamsudi saat di konfirmasi terkait hal ini, belum memberikan tanggapan apa-apa. Meskipun begitu dirinya mengakui semua PNS yang pindah berdasarkan persetujuan Bupati Lingga, sementara BKD hanya memberikan rekomendasi.

"Kami hanya merekomendasi, yang memberikan izin Bupati," tegas Syamsudi sembari menolak pertanyaan lainnya.

Editor: Dardani