Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemudik Keluhkan Harga Tiket Ferry

Calo Tiket Gentayangan di Pelabuhan Sri Bintan Pura
Oleh : Charles / Magid
Sabtu | 27-08-2011 | 14:28 WIB
Salah_seroang_Agen_Penjual_Tiket_secara_serampangan_di_dalam_areal_Pelabuhaan_Sri_Bintan_Pura_Tanjungpinang.JPG Honda-Batam

Aktivitas calo di Pelabuhan Sri Bintan Pura, meski vulgar tapi belum ada tindak lanjut dari aparat terkait. (Foto: Charles)

TANJUNGPINANG, batamtoday - Mudik pada H-3 kali ini dimanfaatkan para calo untuk meraup untung lebih. Salah satunya di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP), dari pantauan batamtoday, Sabtu, 27 Agustus 2011, calo tiket terlihat berjejal di lokasi pelabuhan utama Kota Tanjungpinang ini.

Selain menaikan harga tiket dengan sesuka hati, modus utama para calo layaknya permainan spekulan tiket, mereka memborong sebagian besar tiket yang dijual, sehingga sejumlah pemudik mengalami kesulitan dalam memperoleh tiket. Akhirnya tidak ada pilihan lain bagi penumpang, selain membeli tiket dari calo. Kondisi ini membuat para penumpang domestik mengeluh.

Pahrudi salah seorang pemudik, mengatakan kalau dirinya membeli tiket seharga Rp150 ribu Ferry Super Jet untuk sekali jalan dari Tanjungpinang-Lingga. Uniknya didalam tiket yang dibeli tersebut nominal harga sengaja tidak dicantumkan, sehingga penumpang yang tidak biasa menggunakan jasa angkutan yang sama menjadi tidak paham.

"Saya beli Rp150 ribu, dan belinya dari salah seorang agen,"ujarnya yang saat itu menunjukan tiket Super Jet-nya tanpa dibubuhi nilai nominal harga.

Ditempat terpisah, Bambang (36) salah seorang pmudik mengaku, kalau pihaknya bersama sejumlah pemudik lainya, hingga saat ini, tidak mendapatakan tiket dari agen penjual resmi, dengan alasan, sudah habis diborong sejak seminggu lalu. Akibatnya, dirinya terpaksa membeli tiket dari salah seorang calo, yang mengaku memilki tiket dalam jumlah yang cukup.

"Bagai mana ini, pak, sampai saat ini, kami sangat susah mendapatkan tiket, hingga terpaksa kami membeli tiket dari calo, diatas harga normal,"ujarnya.