Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sering Kebanjiran, Warga Desa Keton Usulkan SDN 034 Direlokasi
Oleh : Nurjali
Selasa | 01-03-2016 | 09:50 WIB
IMG-20151228-03864.jpg Honda-Batam
SDN 034 Keton Lingga timur yang kebanjiran. (Foto: Nurjali)

BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Warga Desa Keton mengusulkan kepada Pemkab Lingga agar SD Negeri 034 Keton Kecamatan Lingga Timur segera direlokasi. Karena kondisi bangunan sekolah tersebut yang sering dilanda banjir serta fasilitas lainnya seperti rumah guru juga sangat memperihatinkan.

"Bukannya cuma bangunan sekolah, kondisi rumah dinas saya saat ini juga memperihatinkan, bahkan saya terpaksa  mengungsi," kata Maryanis salah satu guru bidang studi Agama kepada awak media, Senin (29/02/16).

Maryanis menempati rumah dinas yang sudah tak layak tersebut selama tujuh tahun lamanya. Kalau hujan datang dirinya bersama keluarga terpaksa harus mengungsi ke bangunan lain yang lebih layak agar terhindar dari banjir.

"Beginilah kalau hujan tiris. Air pasang banjir naik ke rumah, atap bocor sudah ditambal dengan plastik," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut Kepala Desa Keton, Muhammad Rais mengatakan akan mengupayakan agar bangunan sekolah serta rumah dinas tersebut akan direlokasi.

"Melihat kondisi sekolah yang sering dilanda banjir, desa usulkan sekolah ini direlokasi ke kampung baru. Karena pada musim hujan dan banjir, kawasan ini rawan dengan demam berdarah," ujarnya.

Menurut Kepala desa Keton, dirinya sudah mengusulkan bangunan sekolah tersebut sejak tahun 2011, dan baru tahun ini rencananya dapat bantuan dari APBD Provinsi untuk merelokasi. "Usulan relokasi ini melalui APBD Provinsi. Lahan sudah dihibahkan desa.  Dan lahan hibah ini tidak ada masalah lagi," ujarnya.

Pemkab Lingga menurutnya juga pernah menganggarkan agar SD tersebut di relokasi melalui Dinas pendidikan, Pemuda dan Olahraga pada tahun 2014. Namun karna defisit anggaran sehingga pembangunan tersebut dibatalkan.

"Setiap tahun diusulkan untuk di relokasi. Termasuk baru-baru ini melalui Musrenbang kecamatan juga telah kita usulkan. Pustu yang lama juga sudah direlokasi. Relokasi dinilai layak dari segi kesehatan, dan tata ruang desa,"tuturnya.

Pantauan dilapangan, SD 034 Keton berada didataran rendah dan berada tidak jauh dari pinggir Sungai Keton. Baru-baru ini, akibat hujan deras berkepanjangan, banjir melanda sekolah setinggi betis kaki laki-laki dewasa, dampaknya pihak sekolah meliburkan siswa.

Bukan itu saja, gedung yang terdiri dari beberapa ruang belajar, serta ruang majelis guru dan satu ruang pustaka. Kerap dilanda banjir. Bahkan sisa banjir meninggal jejak lumpur dihalaman sekolah.

Editor: Dardani