Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Inilah Pesan Kapolri untuk Kapolda Kepri yang Baru
Oleh : Surya
Senin | 11-01-2016 | 14:05 WIB
Badrodin.jpg Honda-Batam
Jenderal Pol Badrodin Haiti

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Jenderal Pol Badrodin Haiti menyampaikan pesan kepada Kapolda Kepulauan Riau (Kepri) yang baru Brigjen Pol Sam Budigusdian yang baru saja dilantiknya, bersama 6 kapolda lainnya dan Kakor Brimob Polri.

Para Kapolda yang baru dilantik, harus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. ‎Serta mereka juga dituntut untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat.

"Para kapolda harus memetakan daerah-rawan, menguatkan sistem dan kemampuan satuan kewilayahan, memantau serta mendeteksi rencana aksi yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat sejak dini," kata Kapolri saat memberikan amanatnya di Ruang Rupatama, Mabes Polri di Jakarta, Senin (11/1/2015).

Ia berharap para kapolda yang dilantinya memiliki semangat baru, inovasi dan terobosan kreatif selaku insan Bhayangkara yang sejati. 

Sesuai arahan presiden, katanya, semua harus serba cepat jangan terjebak pada rutinitas semata, gunakan pola dan cara baru berorientasi pada hasil bukan program

"Jadi berdasarkan analisa, kedepan pasti gangguan kamtibnas dan berbagai modus kejahatan terus berkembang. Perhatikan betul ancaman sel-sel terorisme di daerah jangan beri celah pada mereka untuk melakukan aksi teror," tegas Badrodin.

Kapolda, kata Kapolri, juga mesti mendukung setiap kegiatan pemerintah maupun pemangku kepentingan lainnya.
Badrodin meminta kepada anak buahnya itu untuk menghilangkan segala jenis penyimpangan serta kebiasaan-kebiasaan buruk.

"Saya berpesan kepada para kepala kepolisian daerah agar lebih terbuka kepada masyarakat dan menghilangkan kebiasaan-kebiasaan buruk," katanya.

Menurut dia polisi harus memberikan pelayanan bebas pungutan liar ke publik dan menghilangkan suap terkait rekrutmen anggota Polri.

"Jangan sekali-kali menyakiti masyarakat, banyak turun ke lapangan, komunikasi intens ke anggota dan masyarakat terutama daerah rawan," katanya.

Badrodin berharap para kapolda memanfaatkan media sosial dan jejaring sosial lainya dalam memberikan informasi kepada masyarakat.

"Manfaatkan media sosial dan media massa berikan informasi jelas pada masyarakat agar setiap isu tidak bias serta transparan," katanya.

Adapun tujuh Kapolda yang dilantik oleh Kapolri pada Senin (11/1/2016) adalah Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol. Djoko Prastowo, Kapolda Jambi Brigjen Pol. Musyafak, Kapolda Kepri Brigjen Pol. Sambudi Gusdian.

Kemudian, Kapolda Maluku Brigjen Pol. Ilham Salahuddin, Kapolda NTT Brigjen Pol. Widiyo Sunaryo, Kapolda Sumbar Brigjen Pol. Basarudin, dan Kapolda Lampung Brigjen Pol. Ike Edwin. Serta Kepala Korps Brimob Polri Brigjen Pol. Murad Ismail.

Editor: Surya