Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pengakuan Yoachim Dianiaya Polisi

Lidah Saya Dibakar Pakai Mancis
Oleh : ali/ sn
Minggu | 31-07-2011 | 22:32 WIB
sekuriti_nurdin_bengep.JPG Honda-Batam

Nurdin, salah satu sekuriti yang juga dianiaya polisi dengan mata kanan bengep. batamtoday/ ali

BATAM, batamtoday - Seperti nasib sekuriti lainnya yang terseret kasus pembunuhan Putri Mega Umboh, Yoachim juga disiksa polisi.

Yoachim (23), mendapat perlakuan keji dan tidak manusiawi dari anggota polisi. "Lidah saya dibakar pakai mancis. Setelah itu, saya disuruh kembali menjulurkan lidah, dan api rokok dimatikan ke lidah saya. Lidah saya pun melepuh selama dua hari," ucap Yoachim, kepada batamtoday, Sabtu 30 Juli 2011.

Yoachim juga mengaku, setelah lidahnya dijadikan asbak oleh polisi, dia disuruh membuka mulut. "Saya dipaksa mengunyah satu batang rokok yang dipatahkan. Saya pun langsung muntah-muntah," tutur Yoachim.

Menurut pria plontos ini, menjawab atau tidak menjawab pertanyaan polisi, ujung-ujungnya tetap diperlakukan tidak manusiawi. "Kepala, badan dan lengan saya dipukul pakai kayu. Pada saat tidak menjalani penyidikan juga mendapat injakan serta pemukulan di ruang tahanan Polda Kepri," ujarnya.

Menurut ingatan Yoachim, "Nama polisi yang menyiksa saya bernama Rudi, Gultom, dan kawan-kawannya," ucapnya.