Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polres Bintan; Bukan Pengepungan, Kami Hanya Membantu Pengamanan
Oleh : Charles / Magid
Kamis | 28-07-2011 | 10:10 WIB
kapolres_bintan.jpg Honda-Batam

Kapolres Bintan, AKBP Dwi Yulistiono. (Foto: Dok)

BINTAN, batamtoday - Kepolisian Resor (Polres) Bintan membantah telah melakukan pengepungan terhadap lokasi eks PT Gimmil Industrial Bintan. Namun terkait dengan pengerahan pasukan dilokasi yang kini bersengketa tersebut, hanyalah untuk membantu pengamanan sesuai dengan permintaan pengelola kawasan Industri, Bintan Industrial Estate (BIE).

Demikian dikatakan Kapolres Bintan, AKBP Dwi Yulistiono melalui Kasat Reserse dan Kriminal (Reskrim), AKP Aris Arianto, Kamis, 28 Juli 2011.

"Tidak, kami tak berniat mengepung. Ini hanya pengamanan, dan kami menurunkan anggota Samapta Polres serta Brimob adalah untuk mengamankan lokasi sesuai dengan permintaan pengelola kawasan Bintan Industrial Estate," ujar Aris melalui sambungan telpon.

Menurut Aris, pihaknya mendukung apa yang terbaik bagi kedua belah pihak. Jika memang PT Gimmil masih menyisahkan masalah, tentunya bisa dilakukan dialog dengan masing-masing pihak tidak memaksakan kehendaknya. Seperti beberapa waktu lalu dialog dilakukan, meski sampai saat ini belum ada titik temu.

"Dan kami bersiaga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, karena kawasan industri ini adalah kategori objek vital," tegasnya.

Sementara itu, seperti diberitakan sebelumnya,     hari ini, Kamis, 28 Juli 2011, sejak pukul 08.00 WIB PT Gimmil Industrial Bintan yang berlokasi di Kawasan Bintan Industri Estate (BIE) dikepung sekitar 700 anggota Sekuriti, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan personil Samapta Polres Bintan, serta Brimob. Menurut informasi, pengepungan dilakukan untuk mengamankan proses pengosongan aset perusahaan yang ditinggal kabur pemiliknya itu

Ketua Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPMI) Bintan, Parlindungan Sirait, saat ditemui batamtoday, mengatakan, pihaknya telah menurunkan massa dari pekerja untuk mengamankan aset PT Gimmil yang menurut informasi akan dikosongkan dari lokasi Bintan Industrial Estate.