Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kepala Sekolah SDN 006 Sagulung Tuntut PNS Calo TKI
Oleh : CR12
Senin | 26-10-2015 | 15:01 WIB
IMG_20151026_113443.jpg Honda-Batam
Kepala Sekolah SD Negeri 006 Sagulung Firmanis, S.Pd (Foto: Harun Al Rasyid)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kepala Sekolah SD Negeri 006 Sagulung, Firmanis S.Pd. SD, memberikan klarifikasi tentang pengakuan Ellyana, salah satu guru yang berstatus PNS. Firmanis membantah Ellyana termasuk guru yang mengajar di SDN tersebut. 

"Tidak betul dia (Ellyana) pegawai di sini, supaya betul lihat daftar pegawai ibu. Di sini ada 30 tenaga pengajar. Saya saja gak kenal siapa dia," ujar Firmanis kepada BATAMTODAY.COM, Senin (26/10/2015). 

Sebelumnya diberitakan, Ellyana PNS yang mengajar di SD 006 Sagulung ini dilaporkan oleh Sufinawati ke Polsek Batuaji. Sufinawati melaporkan Ellyana, tetangganya yang tega membohonginya sebagai pekerja "buka tutup botol" di Cafe Orhard Park Singapura. Akan tetapi bukan pekerjaan itu yang didapatkanya di Singapura melainkan penari striples alias sexi dancer. 


Saat ditemui di SD Negeri 006 Sagulung Jalan Sekolah Sagulung Indah 1 Kapling Lama, Kelurahan Sagulung Kota, Firmanis mengaku terkejut ketika mengetahui pengakuan Ellyana. Ia kesal lantaran pengakuan itu dapat merusak nama baik sekolah. 

"Saya tahu hari Sabtu (14/10/2015) dari guru-guru, mereka baca di koran. Saya kesel itu kok ngaku-ngaku guru sini (SDN 006). Ini buat nama sekolah tak bagus," kesalnya. 

Hingga berita ini diturunkan, Firmanis mengaku belum melaporkan masalah itu ke Dinas Pendidikan Kota Batam. Ia mengaku tidak gegabah dalam menangani kasus pencemaran nama baik tersebut. Namun tetap berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memulihkan nama baik SDN 006 Sagulung. 

"Saya tetap berkoordinasi ke Dinas Pendidikan baru saya ambil keputusan. Saya minta dibersihkan nama baik saya. Kami tuntut balik dia nanti" terangnya. 

Tempat terpisah, kepala sekolah SDN 006 Tanjunguncang, Sumiardi S.Pd, juga tidak mengenal Ellyana. Ia mengaku sempat ditelepon oleh Dinas Pendidikan untuk mengecek kebenaran Ellyana sebagai tenaga pendidik di sekolah tersebut. 

"Kami tidak tau, tidak ada guru yang bersangkutan di sini. Kemarin (Sabtu, 14/10/2015) saya kaget ditelpon sama Dinas Pendidikan. Ada gak guru itu (Ellyana) disitu. Saya bilang yah gak ada," jelas Sumiardi

Editor: Dardani