Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Tersangka Jalani Delapan Adegan, Keluarga Jennifer Tak Saksikan Proses Rekonstruksi
Oleh : Irwan Hirzal
Kamis | 13-08-2015 | 12:12 WIB
rekon-jennifer1.jpg Honda-Batam
Dua tersangka, MW dan BW saat menjalani sebuah adegan dalam rekonstruksi pembunuhan Cintia Bella alias Jennifer di depan SMP Negeri 25 Batam, kawasan Tiban.

BATAMTODAY.COM, Batam - Warga Tiban Mentarau memadati lapangan kosong depan SMP 25, tempat digelarnya reka ulang (rekontruksi) pembunuhan Cintia Bella alias Jennefer, Kamis (13/08/2015) sekitar pukul 11.00 WIB. 

Meski demikian, tak terlihat satupun keluarga angkat Jennifer yang merupakan warga Perumahan Pondok Pelangi, Tiban dalam reka ualang tersebut . "Semua instansi kita panggil, termasuk keluarga korban maupun pelaku," ujar Kapolsek Sekupang Kompol, Rimsyahtono.

Dalam reka ulang tersebut, dua tersangka yakni MW dan BW melakukan sejumlah adegan. Setidaknya ada delapan adegan yang harus dijalani pria kurus berambut keriting. Semua barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian serta kendaraan yang digunakan pelaku juga ditampilkan.

"Semua barang bukti serta satu botol bensin dan korek api yang digunakan pelaku dihadirkan dalam reka ulang ini," pungkasnya.

Sebelumnya, MW (19), pelaku pembunuhan sadis terhadap Cintia Bella alias Jennifer dengan cara dibakar baru mengungkapkan penyesalan saat hendak menjalani reka ulang (rekonstruksi) kasus tersebut, Kamis (13/08/2015).

"Saya baru menyesel setelah mendekam di sel tahanan Mapolsek Sekupang," kata MW pria kurus putih, berambut ikal saat hendak melakukan reka ulang.

MW mengaku kejadian tersebut dilakukanya karena tidak ada jalan lain, untuk membalas sakit hati yang dirasakannya, lantaran kasih sayang yang dia berikan dibalas dengan baik.

"Pikiran saya kemarin saat membunuh itu karena dia selingkuh. Pikiran jadi gelap," katanya.

Jennifer ditemukan tewas di semak-semak lapangan depan SMP 25 Tiban Indah tak jauh dari Perumahan Graha Permata Indah dengan kondisi setengah terbakar pada Kamis (9/7/20115) sekitar pukul 14.00 WIB. 

Editor: Dodo