BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, HZ Dadang AG, tidak menjelaskan secara tegas tentang backdrop panggung "Kampung Pendidikan" yang hanya memuat wajah Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) tanpa dibarengi foto gubernur. Namun dia membantah acara pameran pendidikan yang disebut-sebut mendapat suntikan dana dari Pemerintah Provinsi Kepri itu bermuatan politis dan sebagai ajang menjaring dukungan untuk salah satu figur calob gubernur di pemilihan kepala daerah (pilkada).

"Kan tidak ada keharusan harus dua-duanya (ada). Itu karena Pak Soerya (Respationo) yang bisa menghadiri kegiatannya. Jadi, foto Pak Soerya saja (yang dipasang)," ujar Dadang saat dikonfirmasi, Senin (11/5/2015) siang.

Dadang pun membantah keras bahwa pemasangan foto tersebut ada unsur politik apalagi sebagai ajang kampanye terselubung. Dia beralasan, kadang dalam kegiatan hanya ada foto gubernur saja sementara wakil gubernur tidak ada. Menurutnya, bukanlah sebuah keharusan untuk menampilkan keduanya.

"Kadang kan begitu, foto Pak Sani (Gubernur Kepri) ada tapi Pak Soerya (Wakil Gubernur Kepri) tak ada. Ini memang karena Pak Soerya yang bisa hadir, jadi foto beliau yang kita muat," dalih Dadang.

Dia kembali menegaskan bahwa pemuatan foto siapapun itu tidak ada maksud apa-apa atau ada kepentingan politik tertentu. Kegiatan tersebut murni untuk unsur pendidikan. Dadang juga membahtah saat ditanyai tentang pemuatan foto soerya tersebut atas perintah Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah.

"Sekali lagi saya tegaskan, ini murni untuk pendidikan. Itu karena Pak Soerya yang bisa hadir, jadi foto beliau yang dimuat. Itu juga bukan karena disuruh Pak Lis," ujar Dadang.

Sebagaimana diberitatakan, pameran produk dan prestasi sekolah di Tanjungpinang yang berlabel "Kampung Pendidikan" dipertanyakan sejumlah warga dan netizen. Bahkan, kegiatan Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang yang dibuka pada Sabtu (9/5/2015) malam yang kemudian dihibur oleh Wali Band pada Minggu (10/5/2015) malam dituding jadi ajang kampanye salah satu calon gubernur Kepri. (Baca: Dikritik Netizen, Kampung Pendidikan Tanjungpinang Dituding Jadi Ajang Politik).

Pasalnya, foto pada backdrop panggung acara hanya menampilkan sosok Wakil Gubernur Kepri dan Wali Kota Tanjungpinang beserta Wakil Wali Kota Tanjungpinang bersama Wali Band. Meski perhelatan itu digelar instansi pemerintah, foto Gubernur Kepri tidak ada sama sekali.

"Kok wagub saja? Memangnya gubernur sudah pensiun?" celetuk warga saat menyaksikan penampilan Wali Band, di Pamedan Ahmad Yani, Minggu malam. (*)

Editor: Roelan