Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Anggaran Pilkada Tetap Jadi Prioritas di APBD Lingga
Oleh : Nur Jali
Jum'at | 20-03-2015 | 13:13 WIB

BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Anggaran untuk mendukung pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) akan jadi prioritas di APBD Lingga tahun 2015 ini, sehingga tidak ada pemangkasan anggaran yang diajukan oleh KPU.

Pelaksana Tugas Sekda Lingga Muhammad Aini menyatakan anggaran pilkada harus dapat dipertahankan, meskipun saat ini kondisi keuangan daerah dalam kondisi yang kurang baik, akibat defisit dan hutang tahun 2014.

Menurutnya meskipun beberapa SKPD pada DPA APBD tahun 2015 mengalami pemotongan beberapa persen untuk efisiensi anggaran, namun khusus untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga, anggarannya tidak akan dipotong. 

"Khusus untuk KPU akan kita perhatikan, dan tidak ada pemotongan dari anggaran yang diajukan karena ini sangat penting untuk suksesnya pilkada nanti," kata Muhammad Aini Sekda Lingga yang juga Kepala Dinas P2KAD, Jumat(20/03/15).

Meskipun tidak merinci SKPD mana saja yang akan dipangkas anggarannya untuk APBD tahun 2015 ini, dia memastikan pemangkasan anggaran tersebut tidak akan menganggu proses pembangunan dan operasional pemerintahan. Adapun anggaran-anggaran pemerintah yang menjadi kebutuhan masyarakat akan tetap menjadi skala prioritas. 

"Kita tetap prioritas program pro masyarakat, namun untuk beberapa SKPD harus dapat mengencangkan ikat pinggang di APBD tahun ini, tahun ini beberapa daerah juga mengalami hal yang sama namun karena moment politik ini, kita harus sama-sama memahami," ungkapnya.

Ditanya apakah dirinya akan ikut maju dalam pilkada mendatang, Aini menegaskan secara pribadi dirinya tidak memiliki ambisi untuk dicalonkan menjadi bupati maupun wakil bupati. Namun jika nantinya ada tawaran dan ada permintaan dari masyarakat, bukan tidak mungkin dirinya harus siap mendapat amanah itu.

Berdasarkan informasi dari sumber yang dapat dipercaya, beberapa SKPD tahun ini mengalami pemangkasan anggaran hampir 65 persen. selain itu, gaji anggota DPRD untuk bulan ini belum juga dibayarkan oleh Pemkab Lingga akibat defisit.

Editor: Dodo