BATAMTODAY.COM, Jakarta -  Partai Golkar kubu Agung Laksono menyerahkan draf pengurus ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), setelah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly.

Ketua DPP Partai Golkar versi Munas Ancol, Jakarta, Leo Nababan menjelaskan pihaknya akan menyerahkan sebanyak 377 orang.

"377 orang dengan waketum tetap, sekjen tetap. Ketuanya jadi 43. wasekjen dengan sekjen 52, bendahara umum dengan bendahara 46. lainnya, departemen," kata Leo di Kemenkumham, Jakarta, Selasa (17/3/2015).

Pihaknya hanya memberi jatah pada kubu Aburizal Bakrie alias Ical sebanyak 35 orang yang akan dimasukan ke pengurus. Dipertegas siapa nama-nama kubu Ical yang masuk ke dalam pengurus partai, ia menolak membeberkan. Ia malah menepis pertanyaan tersebut. "Abang lupa (siapa saja)," ujar dia.

Meski sudah memasukan nama-nama kubu Ical, Leo mengakui pihaknya belum mendapatkan jawaban dari Ketua Umum versi Munas Bali. "Sampai hari ini beliau belum menjawab. The show must be go on," kata dia.

Dalam kesempatan ini dia menyatakan bila kubunya telah melaksanakan putusan dari sidang Mahkamah Partai. Putusan itu memerintahkan untuk mengakomodir kader Golkar yang ikut Munas di Bali yang memenangkan Aburizal Bakrie selaku Ketua Umum.

"Untuk itu kami katakan dengan tegas, kamis serahkan secara formal, resmi, dan kita menunggu pengesahan DPP Partai Golkar. Kami mengharap akan segera dapat tanggapan dari bapak menteri," kata Leo. (Baca: Menkumham Akui Kubu Agung Laksono Pimpin Golkar)

Leo berharap, kepengurusannya ini bisa segera mendapatkan tanggapan dan pengesahan dari Menkumham Yasonna H Laoly. "Dan setelah itu tidak ada lagi perdebatan dan wacana dan Partai Golkar hanya satu, Slipi di bawah komando Pak Agung Laksono," pungkasnya.

Editor: Surya