Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Indosat dan ZTE Perluas Akses Digital di Indonesia dengan Teknologi Mikrowave iFlexiTrunk
Oleh : Aldy
Jumat | 10-01-2025 | 14:44 WIB
tower-indosat.jpg Honda-Batam
Tower Indosat, menghadirkan jaringan berkecepatan tinggi ke daerah terpencil, memungkinkan masyarakat di wilayah sulit dijangkau menikmati layanan 4G yang andal. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) bersama ZTE Corporation meluncurkan kolaborasi strategis untuk memperluas akses digital di Indonesia melalui teknologi backbone mikrowave iFlexiTrunk.

Kemitraan ini menghadirkan jaringan berkecepatan tinggi ke daerah terpencil, memungkinkan masyarakat di wilayah sulit dijangkau menikmati layanan 4G yang andal.

Dengan lebih dari 17.000 pulau dan medan geografis yang menantang, Indonesia menghadapi hambatan besar dalam membangun infrastruktur komunikasi berbasis kabel. Untuk menjawab tantangan ini, Indosat dan ZTE telah menerapkan lebih dari 550 tautan backbone mikrowave berkapasitas ultra, mencakup hampir 80% kota besar dan daerah terpencil di Indonesia.

Sales Director PT ZTE Indonesia, Kevin Chen, mengatakan kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam transformasi digital di Indonesia. "Teknologi kami menghubungkan komunitas yang sebelumnya terisolasi, memberikan mereka akses internet berkualitas tinggi, serta mendukung pertumbuhan ekonomi digital lokal dan global," ujar Chen pada Jumat (10/1/2024).

Solusi mikrowave ZTE dirancang khusus untuk kondisi geografis dan cuaca ekstrem di Indonesia. Dengan antena Ultra Broadband Multi-frekuensi (UBA) dan desain perangkat keras yang hemat biaya, teknologi ini memungkinkan transmisi data berkapasitas tinggi hingga 6 Gbps di daerah terpencil seperti Sumatra dan Kalimantan.

Selain itu, teknologi hemat energi cerdas memastikan operasional yang efisien dengan konsumsi daya minimal. Desain modular yang dapat diskalakan memungkinkan perluasan kapasitas hingga delapan kali lipat, menjadikan teknologi ini solusi ideal untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia.

Peningkatan konektivitas telah membawa perubahan signifikan, terutama di wilayah terpencil. Warga kini memiliki akses tanpa gangguan ke informasi, pendidikan daring, dan hiburan digital, yang sebelumnya sulit dijangkau. Perbaikan ini juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui penciptaan lapangan kerja, peningkatan pariwisata, serta kemajuan dalam sektor kesehatan dan pendidikan.

Desmond Cheung, Chief Technology Officer IOH, menegaskan komitmen perusahaan dalam menjembatani kesenjangan digital di Indonesia. "Dengan teknologi canggih ini, kami tidak hanya meningkatkan pengalaman digital masyarakat, tetapi juga membuka peluang ekonomi dan sosial untuk masa depan yang lebih baik," kata Cheung.

Indosat dan ZTE berkomitmen untuk terus memperluas cakupan jaringan di Indonesia, menghadirkan konektivitas yang lebih baik bagi lebih banyak komunitas. Kedua perusahaan juga berupaya meningkatkan inovasi produk dan efisiensi biaya guna mendukung kemajuan ekonomi digital di Tanah Air.

Kemitraan ini menandai langkah maju dalam transformasi digital Indonesia, memberikan akses yang lebih merata sekaligus memberdayakan masyarakat untuk berkembang di era digital.

Editor: Gokli