Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pembalap Tewas di Jalanan Saat Coba Motor Balap
Oleh : Charles/Dodo
Rabu | 29-06-2011 | 19:17 WIB

Tanjungpinang, batamtoday - Seorang pembalap, Eka Arya Pramani Putra bin Sutar Madani (27) tewas di jalanan saat sedang mencoba motor balap Yamaha Force One yang dimodifikasi rekannya disebuah bengkel di Km 10 Tanjungpinang, untuk digunakan dalam ajang Road Race di Batam.

Menurut keterangan Iyan salah satu teman korban mengatakan, pegawai honorer di Dinas Pendidikan Provinsi Kepri ini mengalami kecelakaan sekitar pukul 15.00 Wib, Selasa, 28 Juni 2011 di Jalan Di Panjaitan Km 7 Tanjungpinang. 

"Saat itu, pukul 13.00 WIB korban datang dari kantornya, di Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, ke Bengkel Doyo di Km 10 untuk mencoba motor yang akan digunakan bertanding pada Sabtu depan di Batam," kata Iyan.

Tanpa pikir panjang, korban kemudian mencoba motor yang baru dimodifikasi temanya tersebut. Tepat di Km 7, korban kehilangan kendali dan tidak bisa mengendalikan motor yang ditungganginya hingga menyerempet tiga buah motor yang ada di depannya dan mengakibatkan korban terpelanting.

Tragisnya, setelah terpelanting, korban masuk ke dalam kolong mobil yang ada di depannya hingga akhirnya terlindas. Akibat kejadian tersebut kepala korban mengalami luka parah dan mulutnya robek hingga banyak mengeluarkan darah.

Melihat kejadian tersebut, sejumlah warga serta teman bengkel korban kemudian melarikan korban ke RSUD Tanjungpinang, Namun, sebelum sampai ke RSUD  korban menghembuskan nafas terakhir.

Setelah dilakukan pemeriksaan di RSUD, korban kemudian dibawa ke rumah saudaranya, Ramlan di Perumahan Sei Jang, Jalan Rempang nomor 33 RT 02 RW 06 untuk disemayamkan.

Teman satu kantor korban yang turut melayat, mengaku tidak percaya dengan kejadian yang dialami korban, karena pagi harinya korban bersama sejumlah temannya di dinas pendidikan Provinsi masih sempat bersenda gurau.

"Tadi pagi dia masih sempat memberikan oleh-oleh pada kami karena dia baru pulang Solo," kata salah seorang rekannya.

Anehnya, hingga berita ini diturunkan, Unit Laka Lantas Polresta Tanjungpinang mengaku tidak mengetahui kejadian laka lantas yang menelan korban jiwa ini.

"Kita tidak tau, karena tidak ada laporannya," ujar salah satu anggota unit laka lantas Polresta Tanjungpinang.