Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Perampokan Bersenpi Gondol Ratusan Juta Rupiah di Punggur
Oleh : Hadli
Selasa | 17-02-2015 | 08:36 WIB
ilustrasi perampokan.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang wanita pemilik toko grosir sembako di Punggur, Batam, dilaporkan telah dirampok oleh perampok bersenjata api, Senin (6/2/2015). Perampok yang diduga lebih dari satu orang itu berhasil membawa kabur uang tunai sekitar Rp 235 juta.

Informasi yang diperoleh dari salah satu petugas di Mapolsek Nongsa, menuturkan, perampokan itu terjadi tidak jauh dari lokasi tempat pembuangan akhir (TPA) Telagapunggur. Korban yang diketahui bernama Wati (31) saat itu akan menyetor uangnya di BNI kawasan industri terpadu Kabil sekitar pukul 08.15 WIB.

Peristiwa itu, terjadi saat warga Puri Legenda Batam Center itu sedang mengendarai mobil sedannya dari Punggur Dalam. Dalam perjalanan, mobil wanita ini dipepet dan dihadang oleh mobil Toyota Avanza yang diduga di dalamnya ada empat orang.

Kapolsek Nongsa, Komisaris Polisi  Arthur Sitindaon, membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, beberapa saat setelah kejadian dan masih dalam keadaan trauma, korban langsung membuat laporan ke Polsek Nongsa.

"Saat ini kita masih melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut," jelas dia, Senin sore.

Dari keterangan korban, lanjutnya, penyidik sudah memeriksa lima orang saksi guna menyelusuri keberadaan dan jaringan para pelaku. "Lima orang saksi yang kita periksa semua merupakan karyawan korban," jelas dia.

Arthur menjelaskan, berdasarkan pengakuan korban, pelaku perampokan diduga berjumlah empat orang mengunakan mobil Toyota Avanza warna hitam dan menggunakan kaca gelap. "Pelaku memepet mobil sedan yang dikendarai korban dengan memecahkan kaca mobilnya lalu mengambil uang di dalam mobil sambil menodongkan senjata api," jelasnya.

Ia menambahkan, dari laporan korban, uang yang dibawanya sebesar Rp 235 juta. Untuk itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polresta Barelang untuk mengejar pelaku agar segera dapat ditangkap. "Kita sudah koordinasi dengan Reskrim Polresta Barelang untuk sama mengungkap kasus ini," jelasnya. (*) 

Editor: Roelan