Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hanya Bawa Kabur Uang Rp20 Juta

Pelaku dan Korban Perampokan di Bandara Hang Nadim Ternyata Saling Kenal
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 30-12-2014 | 16:20 WIB
kapolres_asep_baru.jpg Honda-Batam
Kapolresta Barelang, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Asep Safrudin.

BATAMTODAY.COM, Batam - Jajaran kepolisian hingga kini masih melakukan penyelidikan terkait dugaan kasus perampokan di dalam kawasan Bandara Hang Nadim, Senin (29/12/2214).

Informasi dari kepolisian, pelaku hanya membawa kabur uang sebesar Rp20 juta. Sementara di lokasi, selain korban yang ditemukan dalam kondisi diikat, juga diamankan uang sekitar Rp155 juta yang merupakan milik perusahaan korban.

Kapolresta Barelang, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Asep Safrudin, mengatakan, pihaknya kini masih mengejar pelaku yang sudah kenal lama dengan korban. Korban ditemukan di bandara setelah disekap terlebih dahulu di tempat lain. Sementara pelaku kabur menggunakan taksi.

"Antara korban dengan pelaku sudah kenal lama. Awalnya pelaku bertemu dengan korban di kawasan Batam Center. Kemudian korban diajak jalan-jalan oleh pelaku menggunakan mobil yang dikendarai korban. Uang yang dirampok itu merupakan uang perusahaan milik korban," kata Asep, Selasa (30/12/2014).

Dijelaskan Asep, saat jalan-jalan menggunakan mobil Suzuki Ertiga milik perusahaan yang dikendarai korban, pelaku membawa korban ke pemakaman di Seitemiang. Sesampai di sana, pelaku menodongkan sebilah pisau dan meminta korban menyerahkan uangnya.

"Di Temiang korban ditodong dan disekap. Setelah itu mereka pergi menuju bandara dengan modus pelaku akan pergi naik pesawat. Korban ditinggal dalam kondisi diikat. Pelaku kemudian keluar dan menaiki sebuah taksi," jelas Asep.

Dari pemeriksaan yang dilakukan lanjutnya, korban mengakui bahwa pelaku membawa kabur uang senilai Rp20 juta. Sementara sisanya ditinggal.

"Identitas pelaku masih kita dalami. Anggota sekarang masih di lapangan mencari pelaku. Dugaan sementara adalah perampokan," jelasnya.

Editor: Dodo