Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Saat Liburan, SMKN 1 Batam Dibobol Maling
Oleh : Gabriel P. Sara
Senin | 29-12-2014 | 16:12 WIB
maling_smk1.jpg Honda-Batam
Sekuriti SMK Negeri 1 Batam menunjukkan pintu ruang kesiswaan yang dirusak maling.

BATAMTODAY.COM, Batam - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) I Batam yang berada di samping Perumahan Putri Tujuh, Batuaji dibobol maling pada Minggu (28/12/2014) sore. Akibatnya sejumlah peralatan elektronik milik sekolah yang berada di ruangan kesiswaan lenyap.

Ditemui di Polsek Batuaji, Sudawi salah satu staf di sekolah itu, mengatakan mengetahui sekolah dibobol maling pada pagi hari tadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu dirinya hendak masuk untuk mengecek sekolah, karena libur dan tidak ada aktivitas.

"Pas sampai ruang kesiswaan itu, pintunya sudah jebol, sepertinya didobrak dan barang-barang elektronik yang ada di dalam ruangan itu sudah hilang," jelas dia kepada pewarta, Senin (28/12/2014) siang

Setelah melihat kejadian itu, Sudawi langsung meninggalkan sekolah dan menanyakan warga sekitar apakah melihat orang-orang yang masuk ke sekolah dengan lagak yang mencurigakan. Namun tak diperoleh keterangan berarti.

Lanjutnya, saat sekolah itu dibobol, ada dua orang securiti yang berjaga. Namun mereka tidak mendengar suara-suara yang mencurigakan saat maling beraksi.

"Ada dua petugas yang jaga malam , tapi mareka tidak mendengar apa-apa," ungkapnya.

Barang-barang elektronik yang berhasil digondol mailng, diantaranya, satu unit camera Fuji, satu HP milik siswa, jam tangan, satu ikat pinggang, satu unit speaker laptop milik sekolah, kalkulator, dan satu buah tas.

"Semua habis barang-barang yang ada dalam ruangan itu, ditaksi total senilai Rp10 juta" katanya.

Untuk mencari tau aksi pelaku, pihak sekolah tidak bisa berbuat apa-apa, karena CCTV milik sekolah itu tidak berfungsi karena rusak sejak beberapa hari yang lalu.

"CCTV-nya ada, tapi sudah rusak, dan kita berniat untuk perbaiki sore nanti untuk menjaga-jaga karena lagi musim liburan, eh malah kebobolan duluan," terangnya lagi.

Sementara, Habibi, sekuriti yang bertugas berjaga pada malam hari, mengaku, sama sekali tidak melihat ada orang yang mencurigakan yang masuk ke sekolah tersebut.  Ia juga tidak menyangka kalau ruang kesiswaan dibobol maling dan baru mengetahui kejadian itu setelah diberi tahu oleh Sudawi

"Saya yakin kejadiannya itu sore, soalnya malam tak mungkin, karena ada yang jaga, dan saya yakin pelaku masuk lewat belakang sekolah," beber Habibi.

Sementara, Kapolsek Batuaji, Kompol Zaenal Arifin saat dikonfirmasi mengatakan kalau kasus pembobolan tersebut akan diselidiki lebih lanjut. "Kalau laporan sudah kita terima, kita akan lidik dulu," tutup dia.

Editor: Dodo