Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemko Tanjungpinang Beri Bantuan 10 Unit Gerobak untuk UKM Penyengat
Oleh : Charles / Dodo
Senin | 20-06-2011 | 19:03 WIB
Bantuan-Gerobak-padsa-warga.gif Honda-Batam

Suryatati saat memberikan bantuan gerobak bagi masyarakat Pulau Penyengat. (Foto: Charles)

Tanjungpinang, batamtoday - Guna meningkatkan pendapatan usaha kecil menengah, Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Koperasi dan UKM memberikan bantuan berupa 10 unit gerobak, dan serta dua stel batik gonggong untuk kelompok UKM binaan Dinas Koperasi dan UKM Kota Tanjungpinang di Kelurahan Pulau Penyengat.

Penyerahan bantuaan langsung di berikan Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan di pelataran panggung terbuka Pulau Penyengat, Senin 20 Juni 2011.

Kepala Dinas Koperasi UKM dan Pasar Kota Tanjungpinang Wan Kamar mengatakan pemberian bantuan pada UKM di Penyengat inimerupakan bentuk kepedulian Pemerintah Kota Tanjungpinang dalam membina dan meningkatkan pendapatan masyarakat di sektor UKM.

"Pemberian bantuan ini, juga berdasarkan permintaan masyarakat Penyengat yang tergabung dalam UKM dan telah disampaikan melalui Musrenbang sebelumnya," kata Wan Kamar.

Sebagaimana dalam pengajuan warga sebelumnya, masyarakat menginginkan adanya gerobak yang seragam untuk digunakan berdagang dan hingga saat ini UKM di kota Tanjungpinang terus berkembang, dan dapat menjadi peluang untuk masyarakat dalam meningkatkan pendapatan keluarga.

"Sedangkan pemerintah, akan terus mendorong dan menfasilitasi UKM dalam membantu pertumbuhan ekonomi kelompoknya," tambah Wan Kamar lagi.

Sementara itu, Suryatati dalam amanah singkatnya mengatakan Pulau Penyengat sejak  dulu sudah dikenal dan merupakan salah satu objek wisata religi yang memiliki peninggalaan sejarah yang bernilai tinggi di Kota Tanjungpinang yang perlu terus dikembangkan, demikian juga potensi seni yang ada agar terus dapat dikembangkan.

"Untuk medorong berkembangnya pariwisata dan UKM di Kota Tanjungpinang, pemerintah akan terus melakukan pembinaan dan memberikan bantuan khususnya bagi anggota UKM untuk berjualan," kata Suryatati.

Namun demikian, Suryatati berpesan, agar penerima bantuan juga terus meningkatkan kualitas dagangan, baik dari rasa, mutu maupun kemasan dan inovasi.

“Dulu, orang sering malu untuk berjualan, sekarang tidak lagi, karena berjualan justru menciptakan lapangan kerja, dan jika dijalani dengan baik, maka usaha yang digeluti akan maju," pesan Suryatati.