Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Drama Perampokan di Dotamana

Kurang dari 3 Menit Perampok Kuasi Toko Sumber Kita
Oleh : Hendra/TN
Rabu | 15-06-2011 | 06:00 WIB
rampok.jpg Honda-Batam

Dua pelaku perampokan yang pertama kali tiba di depan toko Sumber Kita, berdiri almarhun Joy, dan duduk di motor pelaku si bernaju orange. (Foto: CCTV Toko Sumber Kita).

Batam, batamtoday - Perampokan toko "Sumber Kita" di Ruko Duta Niaga Dotamana, Batam Center, pada Minggu malam, 12 Juni 2011, masih menyisakan banyak cerita yang patut diungkap, dan CCTV yang dipasang pemilik toko, baik di luar maupun di dalam toko, menceritakan bagaimana detik demi detik proses terjadinya perampokan di ruko berlantai dua itu, hingga meletusnya baku tembak antara kawanan perampok dengan polisi.

Dalam baku tembak tersebut, dua pelaku perampok terkena tembakan peluru polisi, yang salah satunya, Joy, tewas di tempat kejadian perkara (TKP) karena peluru bersarang di dada dan lehernya. Sedangkan pelaku perampokan satunya lagi, Yosi, meski terkena tembakan pada bagian dadanya, namun dia mampu meloloskan diri dibonceng rekan perampok lainya. Dari petugas Resmob, jatuh satu korban yakni, Brigadir Surya Purnomo,  

Meski drama perampokan tersebut hanya berlangsung singkat, yaitu sekitar 9 menit, dari pukul 18:38:08 hingga pukul 18:47:08, namun hal tersebut tersa sangat lama dan mencekam bagi keluarga A Cing si pemilik toko dan juga para pembeli yang terjebak di dalam situasi tersebut, termasuk si pak tua dan terlebih bagi Syafrizal dan Sulasno, dua pembeli yang sempat mengalami penahanan karena disangka polisi adalah bagian dari kawanan perampok.

Pada peritiwa tersebut, petuga Resmob Polda Kepr baru dapat menguasi situasi pad amenit kesepuluh, atau pada pukul 18:48 menurut waktu CCTV.


Berikut detik-detik drama perampokan di Toko Sumber Kita di Ruko Duta Niaga Dotamana:

18:38:26: Seorang bapak tua berperawakan kurus masuk ke dalam toko untuk membeli sesuatu.

18:38:55: Dua pelaku perampok datang dengan sebuah sepeda motor dan parkir di samping kanan toko

18:39:01: Pemboncengnya, Joy, mengenakan jaket hoodie, menengok sejenak ke kanan toko        memperhatikan situasi, lalu kemudian menutup kepalanya menuju  pintu toko, sementara si pengemudi motor yang mengenakan celana jeans dan kaos tangan pendek warna orange dengan dalaman kaos     tangan panjang warna ungu, pergi untuk memarkir motornya ke sisi kanan toko, (tidak nampak di layar).

(Sementara di dalam toko, seorang karyawan laki-laki bernama Faisal, sedang serius membaca bon-bon penjualan, dan dua karyawati lainya juga sedang bertugas menunggu pembeli, sedangkan si bapak tua masih melihat-lihat barang apa kira-kira yang akan dibelinya). 

18:39:08: Joy masuk dan langsung menodongkan pistol ke leher Faisal, dua karyawati perempuan di depanya terlihat sangat shock melihat  aksi Joy yang tiba-tiba. Karyawan laki-laki itu lalu didorong Joy hingga jatuh, kemudian Joy menarik kerah kaos korban dan membawanya ke  bagian belakang toko, dan membawanya ke lantai dua bangunan toko tersebut.

18:39:13: Dua pelaku mengendarai sebuah sepeda motor datang dari arah depan toko, satu pelaku       mengenakan pmasker warna hitam dan satu lagi menggunakan  helm, dan bersamaan itu pelaku yang membonceng Joy, setelah memarkir kendaraanya menyusul pelaku bermasker hitam yang masuk ke dalam toko, sedangkan pelaku yang menggunakan helm bertugas berjaga-jaga di halaman depan toko. Helm yang digunakan pelaku ini berwarna hitam bergaris putih. 

18:39:28: Datang seorang warga yang sepertinya hendak belanja sesuatu di toko tersebut dan bertegur sapa dengan pelaku penjaga berhelm hitam garis putih, dua detik kemudian datang juga pembeli memakai kaos, celana pendek dan mengenakan topi, warna serba putih, dan langsung masuk ke dalam toko. Kedua pembeli naas ini akhirnya menjadi sandera para perampok.

18:39:41: Tidak lama kemudian datang lagi dua pelaku, dari arah kanan toko, satu berjalan kaki mengenakan helm berwarna hitam polos, dan satu lagi di belakangnya mengendarai sepeda motor juga mengenakan helm, tapi berwarna merah, dan nampak berusia setengah baya.

18:39:51: Pelaku yang berhelm hitam polos masuk ke dalam ke toko, dan dua pelaku lainya yang sama-sama menggunakan helm bertugas memantau situasi dan berjaga-jaga di depan toko. Yang satu memakai helm hitam bergaris putih berusia muda, sedangkan satu lagi mengenakan helm merah berusia setangah baya.

18:40:28: Tidak selang lama, datang lagi dua pelaku mengendarai sepeda motor warna putih, satu memakai helm berwarna putih dan, satu lagi berkaos tangan pendek warna biru mengenakan topi, keduanya langsung masuk ke dalam toko.

18:40:45: Pelaku bertopi ini begitu masuk toko langsung memerintahkan rekanya agar membawa dua karyawati ke lantai dua dan menyekapnya di atas.

18:41:00: Dalam waktu kurang dari tiga menit toko Sumber Kita berhasil dikuasai para perampok yang berjumlah delapan orang itu.

Operasi perampokan yang dilakukan para kawanan yang beraksi di toko Sumber Kita termasuk taktis dan cepat, karena hanya dalam waktu kurang dari tiga menit para perampok berhasil menguasai toko tersebut dadn menyandera 5 karyawanya dan tiga orang pembeli.

Di halaman atau luar toko, berjaga-jaga pelaku Helm Merah berusia setengah baya. Sedangkan di lantai satu, pelaku masker hitam berjaga di dalam toko. di lantai dua Joy dan si helm putih menjaga dan menyekap para karyawan too.

Masih di lantai dua, 4 perampok, yakni si baju orange, si helm hitam bergaris putih, si helm hitam polos dan si topi coklat beraksi menguras harta A Cing, pemilik toko.