Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kapten Kapal Ini Dirampok Tak Jauh dari Mapolair Polda Kepri
Oleh : Irwan Hirzal
Senin | 13-10-2014 | 16:45 WIB
ilustrasi penodongan.jpg Honda-Batam
Foto ilustrasi/net.

BATAMTODAY.COM, Batam - Abdul Gafar (37), kapten kapal di Singapura, dirampok saat baru tiba di Batam. Uniknya, perampokan itu terjadi hanya 50 meter dari Mapolair Polda Kepri, Sekupang, pada Minggu (12/10/2014) malam pukul 20.45 WIB.

Gafar menuturkan, perampokan dan kekerasan itu bermula saat ia dan istrinya hendak pulang menuju Batam Canter. Saat itu dua pengendara tidak mengenakan penutup wajah memepet mobil yang dikendarainya di pemancingan Sekupang, 50 meter dari Mapolair Polda Kepri, Sekupang.

"Saat itu saya dijemput oleh istri dari pelabuhan feri Internasional Sekupang," ujar korban di Mapolsek Sekupang, Senin (13/10/2014).

Saat itu dua pelaku yang mengendarai sepeda motor langsung memberhentikan mobil Honda City yang yang disetiri istri korban. "Ketika mereka memberhentikan mobil, saya yang duduk di bangku depan langsung turun dan menanyakan pelaku kenapa mobil saya dipepet," katanya.

Tiba-tiba dari belakang dua pelaku lainnya dengan ciri berbadan kecil putih menghampirinya sambil mengatakan 'berikan barang-barangnya ke saya'. Gafar korban menjawap tidak ada barang berharga.

Lantas pelaku yang dari belakang mengeluarkan pisau sambil mengatakan 'berikan barang berharga kalau tidak aku bunuh'. Melihat pelaku mengancam memakai senjata tajam, Gafar mencoba merampas pisau yang dipegang pelaku.

"Saya sempat hendak merampas tapi dia yang memepet mobil saya memukul kepala. Saat itu istri saya masih didalam mobil," ujarnya.

Saat mendapat pukulan benda tumpul, dua pelaku lainnya langsung mengambil barang berharga miliknya di dalam mobil yang berupa satu unit ponsel merk Samsung Galaxy Note II, ponsel Blackberry warna hitam dan uang tunai sebesar 8.000 dolar Singapura.

"Saat pelaku sudah merampas barang berharga yang diletakan di dalam mobil, keempat pelaku langsung kabur. Namun saya sempat berteriak, 'kamu ambil semua barang namun paspor jangan kau ambil," kata Gafar yang merupakan warga negara Indonesia ini.

Pelaku pun yang sudah menjauh sekitar 5 meter, menghampirinya dan melempar paspor tersebut.

Kapolsek Sekupang, Kompol Rimsyahtono, membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan, kasus ini masih dalam penyelidikan. "Kasusnya masih kita dalami. Korban masih kita periksa," katanya. (*)

Editor: Roelan