Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bom Rakitan Meledak di SPBU Samping Top100 Tembesi
Oleh : Gokli
Sabtu | 13-09-2014 | 14:22 WIB
bom_rakitan_meledak.jpg Honda-Batam
Bom rakitan yang meledak di SPBU samping Top100 Tembesi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Satu buah bom rakitan meledak di lokasi SPBU samping Top100 Tembesi Sagulung. Tak ada korban jiwa, namun suara ledakan sempat membuat geger para pengunjung di SPBU tersebut, Sabtu (13/9/2014).

Bom rakitan itu meledak sekitar pukul 10.30 WIB di lokasi SPBU, tepatnya di atas spandek cucian motor. Bom itu dirakit menggunakan pipa jenis aluminum sepanjang 11 centimeter dan diameter sekitar 3,5 centimeter, yang diterbangkan menggunakan parasut kain berwarna putih.

Pengawas SPBU, Muhlisin dikonfirmasi menceritakan, bom rakitan berparasut itu diketahui setelah mendengar suara ledakan dan percikan api di atas spandek cucian motor. Saat itu, kata dia bersama karyawan lain pihaknya langsung memadamkan percikan api menggunakan racun api.

"Begitu ada suara ledakan, saya langsung dipanggil pengunjung. Saya lihat ada percikan api langsung kami padamkan pakai racun api," kata dia, ditemui di lokasi.

Menurutnya, orang yang pertama mengetahui kejadian itu seorang pengunjung bernama Romeono warga Tanjung Kertang, Galang. Saat itu, lanjut Muhlisin, Romeono sedang antre melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Romeono sempat lihat ada dua parasut kecil yang terbang dari belakang SPBU. Satu jatuh di atas spandek cucian motor, dan satunya lagi terbang ke arah rumah warga," jelas Muhlisin, menceritakan pengakuan Romeono, saat itu.

Setelah dipadamkan, lanjut Muhlisin, jajaran Polsek Sagulung langsung turun ke lokasi. Selain melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), barang bukti juga diamankan ke Polsek Sagulung.

Kanit Reskrim Polsek Sagulung, Ipda Rasmen Simamora, membenarkan adanya temuan bom rakitan menggunakan pipa aluminium di SPBU samping Top100 Tembesi. Saat ini, kata dia, pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

"Masih kita selidiki, pengawas SPBU yang menemukan bom itu sudah kita mintai keterangan," tegasnya.

Dijelaskan Rasmen, pihaknya sudah mengamankan barang bukti, sisa bom rakitan yang meledak itu. Hasil pengamatan Polisi, kata dia, di dalam lubang pipa itu ada sejenis mesiu yang kemungkinan besar menimbulkan suara ledakan dan pecikan api.

"Suara ledakannya kecil aja. Cuma ada asap dan percikan api," ujarnya.

Hasil pengamatan BATAMTODAY.COM, dari barang bukti yang diamankan Polisi, kain putih yang dijadikan parasut terlihat dijahit dengan rapi. Empat tali parasut dihubungkan dengan rantai panjang sekitar 30 centimeter. Sementara rantai itu dihubungkan dengan pipa jenis aluminium yang didalamnya terdapat serbuk diduga mesiu.

"Kita belum bisa memberikan kesimpulan, masih kita lakukan penyelidikan," tutup Rasmen.

Editor: Dodo