Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Satu dari Dua Gudang Solar yang Digerebek Polda Kepri Diduga Milik Oknum Aparat
Oleh : Hadli
Selasa | 26-08-2014 | 15:44 WIB
Gudang_solar_gerebek1.jpg Honda-Batam
Aparat Polda Kepri saat menggerebek gudang penampungan solar ilegal di Batuaji.

BATAMTODAY.COM, Batam - Dua gudang penampungan solar bersubsidi di wilayah Batuaji yang digerebek tim Gabungan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri dan Dinas Perindustrian dan perdagangan (Disprindag) Kota Batam, salah satunya diduga milik oknum aparat. 

Kedua lokasi yang digerebek itu, berada di Simpang Tobing atas nama PT Rido Junita Mandiri dikelola TP dan satu lagi berada di Jalan Brigjen Katamso Batuaji depan lokasi Perumahan Tunas Regency, atau diantara SPBU Tanjunguncang dan Fanindo, AS-Scrap. 

Kausbdit IV, Ditreskrimsus Polda Kepri Ajun Komisaris Besar Polisi, Charles P Sinaga yang ditemui tidak membantah PT Rido Junita Mandiri milik oknum aparat. Dia mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Polisi Militer (POM). 

"Kita akan selidiki juga sejauh mana keterlibatannya kepada perusahaan ini," kata dia. 

Selain itu juga masih tampak gudang penampungan solar bersubsidi di wilayah tersebut dan sekitarnya masih beraktivitas. Diantaranya gudang penampungan yang berada di depan Perumahan Taman Cipta Asri 1 depan SPBU Genta III (dekat vihara) dan Sintai Shipyard (PT Unitec-red). ‎

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam menggerebek dua lokasi gudang yang disinyalir tempat penampungan solar subsidi pada Senin (25/8/2014) siang. 

Dua lokasi itu diantaranya berada di wilayah Batuaji. Menurut Kasubdit IV Direskrimsus Polda Kepri AKBP Carles P Sinaga di Batam mengatakan dari dua lokasi tersebut berhasil mengamankan penampung solar terbuat dari viber dan drum berkapasitas 10 ton. 

"Dugaan kuat solar ini diambil dari sejumlah SPBU di Batam oleh para pelangsir," kata dia, Selasa (26/8/2014). 

Dari penggerebekan itu, kata dia lagi, berhasil mengamankan 1 orang di gudang A-Scrap bernama Aldi. Sedangkan di simpang Tobing tidak menemukan adanya orang. Kedua lokasi penampungan solar itu disegel. 

Editor: Dodo

Berita Lainnya

Polres Bintan Berhasil Tangkap Pelaku Pencabulan Anak di Provinsi Bali

27-07-2024 | 11:24 WIB

KPPAD Anambas Soroti Kasus Anak di Bawah Umur Live Peragakan Adegan Berhubungan Badan

26-07-2024 | 18:44 WIB

Gelapkan Uang Rekan Bisnisnya Rp 1,2 Miliar, Pengusaha Nikel Dituntut 3 Tahun Penjara

26-07-2024 | 15:04 WIB