Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Wanita Misterius dengan Mio Putih Gentayangan Incar HP Mewah
Oleh : Hendra Zaimi/TN
Jum'at | 13-05-2011 | 15:06 WIB

Batam, batamtoday - Seorang wanita misterius berperawakan agak gemuk, berkulit putih, usia sekitar 25 tahun, dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio putih, gentayangan mengincar handphone mewah warga Batam. Setidaknya dua warga telah menjadi korban.

Modus wanita misterius adalah dengan cara berpura-pura meminjam handphone calon korbanya, karena ada keperluan darurat menghubungi saudaranya, dan dia sendiri mengaku handphonenya tertinggal. Pipit Haryanto (30) adalah salah seorang korbanya.

Ketika sang calon korban memberi pinjam, wanita misterius pun menghubungi seseorang, dan dari percakapanya dengan orang yang ditelponya, memang terdengar masalahnya adalah soal yang penting dan darurat. Suryanti (26) korban kedua wanita misterius ini, yang tidak enak mnendengar percakapan rahasia itu pun agak menjauh dari si wanita misterius.

Ketika jarak antara wanita misterius dan korbanya sudah agak menjauh, tiba-tiba saja datang Yamaha Mio berwarna putih mendekati si wanita misterius, dan ketika si pemilik handphone lengah, wanita misterius pun loncat ke atas motor dan kabur membawa handphone korbanya.

Dalam sehari, tepatnya pada, Rabu, 11 Mei 2011, dua orang menjadi korban tipu daya dari wanita misterius ini, di dua lokasi berbeda.

Pipit Haryanto (30) warga Kampung Melayu, Sei Panas Blok IV/7, Batam Kota, terpedaya di kawasan Kompleks Anggrek Mas, Batam Center sekitar pukul 06.15 WIB.
Saat itu dia datangi wanita misterius itu dan dengan cara memohon-mohon agar dipinjami handphone, sebentar saja, karena ada saudaranya yang sakit.

"ya, saya tidak tega, pak, saya kasih pinjam," ujar pipit kepada petugas Kepolisian Resor Kota (Polresta) Batam, Rempang dan Galang (Barelang) yang memeriksanya.

Begitu juga dengan korban Surynati, saat dia sedang berada di Sekolah Harapan Utama, Baloi, dia juga didatangi wanita misterius tersebut, berkulit putih, perawakan agak gemuk, usia berkisar 25 tahun.

"Saya tidak menaruh curiga apa-apa, dan dia juga menelpon tidak jauh posisinya dari saya," kata Suryanti kepada petugas Polresta Barelang yang memeriksanya, Jumat 13 Mei 2011.

Tetapi, pas kedua korban menoleh, pada dua lokasi yang berbeda, dan waktu yang berbeda juga, namun masih pada hari yang sama, sang wanita misterius sudah membonceng sebuah sepeda motor Yamaha putih.

Pipit mengaku tidak sempat melihat nopol sepeda motor yang dipakai pelaku untuk melarikan handphonenya. Pipit mengaku kehilangan handphone merk Nokia E 63, dan dia mengalami kerugian sekitar Rp1,5 juta.

Namun Suryanti sempat melihat nopol Yamaha Mio yang dipakai pelaku, dia menyebut nopol sepeda motor itu adalah BP 4905 FA.

"Saya kehilangan handphone merk Black Berry Gemini, seharga Rp 2,1 juta," ujar Suryanti.

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Aries Andhi mengaku sudah menerjunkan anggotanya ke lapangan untuk melakukan penyelidikan.

"Ya, modusnya sederhana, tetapi efektif, memanfaatkan rasa iba orang lain, dan menunggu kelengahan korban." ujar Aries.

Wanita itu bekerja duet, kita sedang cari mereka, ucap Aries.