Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rehab Rumah Miskin Terbengkalai di Numbing

DPRD dan Dinsos Bintan Janji Tindaklanjuti
Oleh : Charles
Rabu | 04-05-2011 | 17:32 WIB
Bedah_Rumah,_Salah_satu_rumah_Warga_Desa_Numbing_Yang_hingga_saat_ini_tidak_siap_Dibangun.jpg Honda-Batam

Salah satu rumah warga Miskin, yang hingga saat ini terbengkali dan tidak direhab di Desa Numbing kab-bintan  

Bintan, batamtoday - Terkait permasalahan rehabilitasi terhadap empat rumah masyarakat miskin yang terbengkalai di Bintan, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bintan Husen Ahmad, dan Ketua Komisi III DPRD Bintan Raja Miskal mengatakan akan menindaklanjuti dan melakukan cross check, permasalahan terbengkalainya rehab rumah tersebut.

"Dengan informasi ini, akan kita tindak lanjuti dengan melakukan peninjauaan dan cross check langsung ke Desa Numbing,"ujar Husin Ahmad kepada batamtoday, saat dikonfirmasi di Tanjungpinang,Rabu, 4 Mei 2011.

Husin Ahmad juga mengatakan, pihaknya juga akan memanggil dan meminta penjelasan dari pihak kecamatan dan keluarahan, terkait dengan permasalahaan ini. Sebab, dalam pengucuran dana, sebagai fasilitator dan pelaksana pembelian material sepenuhnya diserahakan pada dua institusi itu.

"Sebenarnya, dari awal kami sudah mewanti-wanti terjadinya permasalahan seperti ini, dengan memberikan sosialisasi sejelas-jelasnya pada warga sasaran. Dan berdasarkan informasi yang kami peroleh terkait dengan terbengkalainya 4 rumah di Desa Numbing ini, disebakan ke-4 warga melakukan penambahaan luasan dan bidang rumah yang akan direhab," ujarnya.

"Jadi dari total dana Rp15 juta, digunakan untuk membiayai pembangunan rumah berukuran 6x5 meter, ternyata sebagian warga ditemukan ada yang merhab rumahnya lebih besar dari ukuran yang dialokasikan, hingga jumlah alokasi dana rehabnya tidak mampu menyiapkan rehab rumah yang luas dan panjangnya ditambah," ujar Husen Ahmad.

Selain terjadinya perluasan bangunan rumah, Husen Ahmad juga menjelaskan, berdasarkan keterangan pihak kelurahaan dan kecamatan, dari empat rumah yang hingga saat ini belum siap di mana tiga unit diantaranya dilakukan perluasan dari ukuran yang ditetapkan, sedangkan satu rumah milik Rogayah yang hingga saat ini belum terselesaiakan. 

Hal yang sama juga dikatakan KetuaKomisi III DPRD Bintan Raja Miskal yang juga akan menindaklanjuti temuan ini. Jika memang hal ini benar, kader partai PKS ini meminta agar Dinas terkait dan pihak kecamatan dan kelurahaan/kades dapat mempertanggungjawabkan permasalahan itu.

"Saya juga baru tanya kepada Kepala Dinas-nya, dan berjanji akan segera melakukan pemantauaan, demikian juga kami dari DPRD akan turun melihat secara langsung ke lokasi," kata Miskal.

Miskal juga menambahkan, sistem pelaksanaan pembangunan rumah miskin di Bintan, dilakukan dengan mencairkan dana langsung dari BKKD melalui bank yang ditunjuk, kepada pihak kecamatan dan kelurahaan/desa dalam hal pembelian material dan pengawasan pelaksanaan pembangunan.

Data yang diperoleh batamtoday, dalam pelaksanaan pembangunan rumah dengan dana dari Menteri Sosial ditambah dana sharing dari APBD Bintan ini, terdapat ratusan rumah yang yang dilaksanakan pembangunannya di sejumlah desa dan kelurahaan di Kabupaten Bintan.