Karimun, batamtoday - Saat ini masyarakat Meral penerima beras miskin (raskin) sangat berharap secepat nya menerima raskin mengingat sudah dua bulan tidak mendapatkan beras yang dibeli dengan harga Rp.1.600 per kilogram itu.

Camat Meral, M.Isnaeni saat dihubungi batamtoday, Senin, 2 Mei 2011 mengatakan bisa mengerti akan keluhan penerima raskin di Kecamatan Meral.

"Seharusnya raskin sudah diterima pada awal bulan April lalu, namun karena keterlambatan pembayaran dari salah satu desa membuat pembayaran raskin kepada pihak Bulog terkendala," kata Isnaeni.

Isnaeni menyebutkan saat ini penerima raskin di Kecamatan Meral berjumlah 2.270 rumah tangga sasaran (RTS). Pihaknya sudah mengajukan permintaan pada pihak Bulog di Karimun, dalam minggu ini beras tersebut sudah disalurkan pada Kantor Desa/Kelurahan yang ada di Kecamatan Meral.

Dari sembilan kecamatan di Kabupaten Karimun, Kecamatan Meral memiliki jumlah terbanyak RTS dan menurut Isnaeni pendistribusian pun paling sulit di Kecamatan Meral.

"Diharapkan penerima raskin dapat bersabar karena paling lambat minggu depan raskin sudah dapat diterima," terangnya.

Ia juga menghimbau agar penerima raskin, langsung membayarkan raskin yang mereka terima, demikian juga pihak penerima setoran dari pembelian raskin, itu langsung menyetorkan pada kelurahan, dilanjutkan ke kecamatan, agar pembelian raskin dapat lancar.

Isnaeni mengakui, ada oknum yang belum menyetorkan uang raskin ke kantor Camat.

"Kami sudah berikan peringatan. dan gajinya dipotong untuk melunasi tunggakan raskin tersebut. tindakan ini diberikan untuk peringatan yang pertama, jika masih diulangi akan diberikan tindakan yang lebih tegas," pungkasnya.