Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hendak ke Rumah Sakit, Gadis 19 Tahun Diperkosa Tukang Ojek
Oleh : irw/dd
Rabu | 13-02-2013 | 14:04 WIB
Ilustrasi-korban-pencabulan.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAM, batamtoday - SA (19), gadis pekerja swasta menjadi korban perkosaan yang dilakukan tukang ojek di Bukit Mata Kucing, Rabu (13/2/2013) dini hari tadi.

Di Mapolsek Sekupang, SA menceritakan nasib naasnya tersebut. Dini hari tadi, dirinya yang tinggal di sebuah rusun di Batu Ampar hendak ke RSUD Embung Fatimah di Batuaji lantaran mendapat kabar ibunya akan menjalani operasi.

SA pun langsung bergegas menyetop tukang ojek di depan rusun tersebut. Diketahui pengojek tersebut mengendarai Yamaha Mio hitam yang tak dia hapal nomor polisinya.

Perjalanan ke RSUD Embung Fatimah melewati kawasan Tiban. Namun sesampainya di Bukit Mata Kucing yang sepi, tiba-tiba tukang ojek itu langsung menghentikan laju kendaraannya.

"Motornya dimatikan kemudian dia merayu saya, lalu dia menarik saya ke dalam hutan," ujarnya dengan menangis.

Sekitar 30 meter dari jalan utama Sekupang-Batuaji, SA lantas dipukul oleh tukang ojek itu hingga pingsan. Saat dirinya tak sadar, pria bejat itu memperkosanya.

Sekitar pukul 05.00 WIB, SA tersadar dari pingsan dan mendapati dirinya sudah tak berpakaian lagi. Dengan kondisi kalut, SA melangkahkan kakinya menuju Polsek Sekupang untuk melaporkan peristiwa yang menimpanya.

Sementara, Humas Polsek Sekupang, Bigadir Muzirwan mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus pemerkosaan ini dan sudah olah TKP serta mengamankan barang bukti termasuk pakaian yang ada dipakai korban.

"Kita suruh korban lakukan visum dulu, dan nantinya akan kita periksa," ujar Muzirwan kepada wartawan.