Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Congkel Kamar Kos, Wahyu Babak Belur Dihajar Massa
Oleh : hz/dd
Kamis | 07-02-2013 | 14:05 WIB
maling-seraya.jpg Honda-Batam
Wahyu, pelaku pencurian di Kampung Seraya yang babak belur dihajar massa. (Foto: Hendra/btd)

BATAM, batamtoday - Wahyu (25), hanya bisa tertunduk lesu dan menahan sakit akibat luka lebam pada bagian wajahnya usai dihajar massa. Dia dibekuk Tim Buser Polsek Batu Ampar karena tertangkap tangan mencuri di Kampung Seraya, Kamis (7/2/2013) sekitar pukul 12.30 WIB.

Aksi yang dilakukan pelaku berhasil diketahui Rama (27), pemilik rumah yang mendengar suara gaduh dari lantai dua tempat kos-kosan putri mahasiswa Akper RS Harapan Bunda yang menyewa di tempatnya.

Merasa ada yang tak beres, Rama langsung naik ke lantai dua dan mendapati pelaku Wahyu dan Hendra (DPO) baru saja keluar dari dalam kamar kos.

"Dia (Wahyu, red) berhasil saya tangkap, sedangkan temannya berhasil melarikan diri," kata Rama kepada batamtoday di Mapolsek Batu Ampar.

Mengetahui ada kasus pencurian di wilayah mereka, warga yang kesal langsung mendatangi TKP dan pelaku Wahyu menjadi bulan-bulanan massa yang kesal dengan peristiwa pencurian itu. Beruntung aksi massa itu tak berlanjut, sebab anggota Polsek Batu Ampar yang turun ke TKP berhasil mengamankan pelaku.

Sementara itu, pelaku Wahyu mengaku kalau dirinya bertugas untuk memantau situasi, sedangkan pelaku Hendra bertugas mencongkel dan mengambil sejumlah barang yang ada di kamar kos.

"Saya hanya memantau situasi, Hendra yang masuk kedalam mengambil barang-barang," kata Wahyu.

Dalam aksinya, sindikat spesialis pembobol kamar kos ini beraksi dan mengincar kediaman kos perempuan. Dengan menggunakan obeng, pelaku mencongkel pintu kamar dan mengambil sejumlah barang berharga yang ada.

"Saya tak tahu dia (Hendra-red) mengambil apa saja, tapi yang jelas dia membawa kotak ponsel dan kacamata," jelasnya.

Atas perbuatannya, pelaku terpaksa mendekam di sel tahanan Mapolsek Batu Ampar.