Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Waspadai Ketinggian Gelombang di Perairan Kepri
Oleh : ali/dd
Sabtu | 19-01-2013 | 14:12 WIB
gelombang_tinggi.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAM, batamtoday - Beberapa daerah yang berada di Kepulauan Riau (Kepri) yang berbatasan langsung dengan Laut Cina Selatan sebelah utara patut mewaspadai ketinggian gelombang bisa mencapai empat hingga enam meter.

"Dalam beberapa hari ini gelombang tinggi akan terjadi di wilayah Kepri seperti Natuna, Tarempa serta Anambas dan yang patut diwaspadai masyarakat sekitar," ujar Kepala BMKG Batam Philip Mustamu, Sabtu (19/1/2013).

Namun demikin potensi gelombang tinggi di wilayah perairan Kota Batam diprediksikan oleh BMKG tidak terlalu berpengaruh.

"Untuk Kota Batam, Tanjungpinang, dan Bintan, tinggi gelombang berkisar antara satu sampai 1,5 meter. Potensi gelombang tinggi yang terjadi termasuk di daerah Batam, tergolong masih dalam keadaan tinggi," katannya kembali.

Potensi gelombang tinggi yang terjadi di sekitar Laut Cina Selatan sebelah utara disebabkan oleh beberapa faktor. Diantaranya terjadinya angin kencang yang dapat mencapai kecepatan 25 knot/ jam.

"Selain itu, pengaruh dari adanya awan hitam (Cumolonimbus) menjadi salah satu faktor lainnya terlebih untuk cuaca yang berada di perairan atau di tengah laut," terangnya.

Potensi angin kencang, diprediksi akan berlangsung hingga satu minggu ke depan. BMKG Hang Nadim, Batam menghimbau kepada pengguna transportasi laut seperti kapal-kapal kecil dan sedang yang beraktivitas di sekitar Natuna untuk selalu waspada. Hal ini juga berlaku untuk perairan di Batam, Tanjungpinang dan wilayah Kepri lainnya.

"Perbandingan potensi wilayah Batam 1:100 kejadian. Untuk wilayah Natuna serta Anambas perbandingan kejadiannya mencapai 1:10 kejadian," terangnya.