BATAM, batamtoday - Investasi asing di Kawasan Perdagangan Bebas (Free Trade Zone) Batam pada 2012 mencapai USD148.781.225. Angka tersebut dicapai karena iklim investasi yang kondusif.

Angka tersebut berasal dari investasi pelayanan izin usaha penanaman modal yang berasal dari 48 perusahaan senilai USD84.294.378, lalu berasal dari pelayanan izin usaha perluasan penanaman modal, dari 13 perusahaan asing yang sudah ada di Batam sebesar USD64.486.847.

"Jika dibanding periode sama pada 2011, investasi baru dan perluasan di kawasan bebas Batam mengalami penurunan dari jumlah investor dan nilai investasi. Tapi jika bila dibanding tahun 2010, nilai investasi pada 2011 dan 2012 tercatat lebih tinggi," ujar Kepala Sub Direktorat Humas dan Publikasi Badan Pengusahaan (BP) Batam, Ilham Eka Hartawan, Selasa (15/1/2013).

Selain investasi yang sudah terealisasi, pada tahun 2012 ada sekitar 89 perusahaan baru yang menyatakan minatnya untuk menanamkan modal di Batam.

"Dengan nilai total mencapai USD208.566.500 atau naik 47,95 persen, dibanding 2011 yang sebesar USD103.081.403," kata Ilham.

Investor di Batam masih di dominasi oleh negara-negara Asia yakni Singapura, Malaysia, Korea Selatan, China, Taiwan dan Jepang. Selain itu ada beberapa negara dari benua Eropa dan Amerika.

Dia berkeyakinan, untuk tahun 2013 ini, investasi di Batam akan mengalami peningkatan dibanding tahun 2012 lalu.