Diplomasi SDM Kesehatan, KBRI Wina Sambut 46 Perawat Indonesia Penerima Beasiswa Nurse4Vienna

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Wina menyambut dengan antusias kedatangan 46 perawat Indonesia yang menjadi peserta angkatan pertama program International Nurse Development Program Scholarship di Austria, pada Selasa (17/6/2025).

Program beasiswa ini merupakan hasil kerja sama antara FH Campus Wien dan Universitas Binawan, serta menjadi wujud konkret penguatan hubungan bilateral di bidang pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia.

Para peserta yang terdiri dari 42 perempuan dan 4 laki-laki akan menjalani pelatihan intensif selama sembilan bulan di bidang keperawatan di Wina, Austria. Kehadiran mereka menjadi babak baru dalam upaya Indonesia memperluas jejaring keprofesian di sektor kesehatan internasional.

Proses kedatangan peserta dilakukan secara bertahap sejak 2 Juni 2025 melalui Bandara Internasional Wina, dan disambut oleh KBRI Wina bersama perwakilan FH Campus Wien serta Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Wina. Setibanya di Austria, peserta langsung diarahkan ke asrama yang telah disediakan.

Upacara resmi penyambutan diadakan pada 6 Juni 2025 di FH Campus Wien. Acara ini dihadiri oleh Wakil Kepala Perwakilan RI di Wina dan pejabat KBRI lainnya, serta diisi dengan sesi pengenalan fasilitas dan metode pelatihan kampus yang akan dijalani oleh para peserta.

Puncak dari rangkaian penyambutan berlangsung pada 14 Juni 2025, saat KBRI Wina bersama PPI Austria menggelar kegiatan bertajuk 'Welcoming Session: 1st Batch of Indonesian #Nurse4Vienna'. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi antara peserta dengan komunitas diaspora Indonesia di Austria, seperti Wapena, KKIA, Gema Puspa Nusantara, dan PPI Austria.

Dalam sambutannya, Duta Besar RI untuk Austria menyampaikan apresiasi atas semangat dan dedikasi para perawat muda tersebut. Ia menekankan bahwa keberhasilan mereka bukan hanya menjadi penentu kelanjutan program, tetapi juga pembuka jalan bagi tenaga keperawatan Indonesia menembus pasar kerja profesional di Austria.

"Fokus dan komitmen dalam menyelesaikan pelatihan dan ujian sertifikasi sangat menentukan keberhasilan program ini ke depan. Keberhasilan angkatan pertama akan membuka jalan bagi generasi berikutnya," ujar Duta Besar dalam pidatonya.

Program pelatihan ini tidak hanya memperkuat kapasitas tenaga keperawatan Indonesia, tetapi juga mencerminkan dukungan nyata Pemerintah Austria dalam meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan global. Di saat yang sama, langkah ini menjadi bentuk diplomasi strategis yang dijalankan oleh KBRI Wina melalui jalur pendidikan dan ketenagakerjaan.

Editor: Gokli

---