Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mimpi Syamsir Alam Perkuat Timnas Terkubur Egoisme Kelompok
Oleh : Redaksi/M
Kamis | 01-11-2012 | 10:11 WIB
syamsir_alam.jpg Honda-Batam
Syamsir Alam, foto:Facebook

BRUSELS, batamtoday - Melalui akun jejaring sosial, Syamsir Alam, pemain muda Indonesia yang kini memperkuat klub CS Vise di Liga Belgia mengungkapkan kekecewaannya karena kesempatan memperkuat timnas harus tertunda. Ia menyebut ada egoisme kelompok tertentu yang membuat impian bergabung dengan timnas Indonesia harus terkubur sementara.


"Membela Indonesia impianku. Tapi karena keegoisan sebuah kelompok, mimpi itu harus ditunda dulu. Semoga titik terang sudah dekat. Amin," tulis Syamsir dikutip batamtoday dari akun Twitter @syamsiralam, Kamis(1/11/2012).

Syamsir juga menegaskan bahwa keadaannya tidak sama dengan yang diduga banyak orang. Apa yang dibahas di media massa bukanlah yang sebenarnya terjadi. Namun, dia tidak mempermasalahkan hal tersebut. Dia akan menjadikan caci maki suporter Indonesia, yang dianggapnya tidak mengerti situasi itu, sebagai motivasi.

"Kalian bebas mencaci saya, memaki saya. Semoga Tuhan memaafkan kalian dan saya pun akan memaafkan kalian," kicau Syamsir.

Di akhir rangkaian kicauannya, Syamsir yang juga mantan Kapten Sociedad Anonima Deportiva yang berlaga di Liga Uruguay, kembali menegaskan keinginannya bergabung dengan Timnas Indonesia. Hanya saja, ada masalah yang membuatnya tidak bisa memenuhi impiannya itu.

"Hanya saya yang tahu bagaimana besarnya kemauan saya membela Indonesia tercinta. Tetapi (hal ini) terbentur sedikit masalah. Mungkin di waktu ke depan, situasi sudah baik dan saya bisa memakai Garuda di dada saya lagi. Amin," dia menandaskan

Seperti diketahui, CS Vise tempat bernaung Syamsir di Liga Belgia saat ini adalah milik keluarga Bakrie. Di saat yang sama, PSSI sedang dirudung perpecahan dimana muncul kelompok penentang yang dimotori La Nyala Mattaliti coba menggulingkan kepemimpinan Djohar Arifin. Puncaknya, PSSI tandingan versi La Nyala (KPSI) membentuk timnas sendiri yang juga kental hubungannya dengan Bakrie. Namun, kabar terbaru timnas bentukan KPSI itu tetap tidak diakui federasi sepakbola internasional. Kondisi ini diyakini menjadi biang terhambatnya sejumlah pemain berbakat untuk bergabung di timnas Indonesia yang resmi.