BATAMTODAY.COM, Bintan - Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Kepulauan Riau (OJK Kepri) terus berupaya meningkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan khususnya di wilayah Pedesaan melalui Program Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) untuk memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

OJK Kepri bersama Pemerintah Kabupaten Bintan, Pemerintah Desa Ekang Anculai, Bank Riau Kepri Syariah (BRKS) serta PT Pegadaian melaksanakan kegiatan Literasi dan Inklusi melaksanakan inkubasi program EKI kepada 70 Pelajar tingkat SMA/sederajat yang berdomisili di Desa Ekang Anculai, Kabupaten Bintan.

Kepala OJK Kepri Sinar Danandjaya dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan ini merupakan wujud komitmen OJK Kepri, Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan dan Lembaga Jasa Keuangan dalam meningkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan di daerah pedesaan melalui program EKI di Desa Ekang Anculai.

• BACA JUGA: OJK Kepri Gencarkan Edukasi Keuangan untuk ASN, Tingkatkan Literasi dan Waspada Investasi Ilegal

"Kegiatan inkubasi ini merupakan yang ketiga kalinya kita laksanakan di Desa Ekang Anculai dalam rangka inkubasi program EKI. Sebelumnya kita sudah melaksanakan Business Matching Akses Pembiayaan kepada Pelaku Usaha, serta Sosialisasi Pengelolaan Keuangan Keluarga kepada Ibu PKK dan Ibu Rumah Tangga. Saat ini, kita melaksanakan kegiatan Literasi dan Inklusi Keuangan kepada Pelajar di Desa Ekang Anculai Kabupaten Bintan," kata Sinar, Sabtu (9/11/2024).

Lebih lanjut, Sinar juga mengharapkan agar para Pelajar dapat melatih kebiasaan menabung dengan cara belajar mengelola uang pribadi, belajar menghargai nilai uang, serta disipilin dan berhemat dalam penggunaannya.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Ekang Anculai, Zaili Adi, menyampaikan apresiasi kepada OJK Kepri, Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan serta Lembaga Jasa Keuangan yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan program EKI di Desa Ekang Anculai.

• BACA JUGA: OJK Luncurkan Tiga Pedoman Baru untuk Penguatan Produk Perbankan Syariah

"Kegiatan ini sangat penting untuk kita lakukan khususnya bagi Pelajar. Mungkin selama ini adik-adik Pelajar sudah pernah menabung menggunakan 'celengan' di rumah, namun pada kesempatan ini kita mendapatkan pengetahuan baru bahwa Pelajar juga diberikan akses untuk menabung uang di bank dan menabung emas di Pegadaian. Mari kita manfaatkan layanan dari Lembaga Jasa Keuangan ini sehingga adik-adik bisa belajar disiplin dalam menabung untuk masa depan yang lebih sejahtera," ucap Zaili Adi.

Dalam kegiatan ini, seluruh Pelajar yang mengikuti kegiatan akan dibuatkan rekening Simpanan Pelajar oleh Bank Riau Kepri Syariah. Selanjutnya, OJK Kepri dan Pemerintah Desa mendorong Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Ekang Anculai untuk dapat menjadi Agen Layanan Keuangan Tanpa Kantor (Laku Pandai) guna mempermudah akses bagi Pelajar dalam menabung serta memberikan kemudahan akses bagi masyarakat Desa Ekang Anculai untuk memanfaatkan produk dan layanan jasa keuangan.

Melalui inisiatif program EKI ini, OJK Kepri berharap dapat meningkatkan tingkat Literasi dan Inklusi Keuangan masyarakat desa khususnya di Desa Ekang Anculai Kabupaten Bintan, sekaligus menciptakan Ekosistem Keuangan yang lebih efektif dan produktif serta inklusif bagi masyarakat.

Editor: Yudha