Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Telkomsel Siap Beri Pelayanan Terbaik Dukung Kelancaran Pilkada Batam dan Kepri
Oleh : Aldy Daeng
Selasa | 22-10-2024 | 18:24 WIB
Telkomsel-Dukung-Pilkada1.jpg Honda-Batam
Manager Network Operations & Productivity Batam, Yuyun Supriadi memberikan keterangan pers, Selasa (22/10/2024). (Foto: Aldy Daeng/Batamtoday)

BATAMTODAY.COM, Batam - Operator selular terkemuka di Indonesia, Telkomsel siap memberikan pelayanan terbaik dalam mendukung pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kepri dan Batam khususnya.

"Hingga saat ini, belum ada aduan resmi terkait titik blankspot, baik dari KPU, Kominfo Kepri, Batam dan Bintan," ungkap Manager Network Operations & Productivity Batam, Yuyun Supriadi, saat bincang santai bersama awak media di salah satu di cafe di Batam center, Selasa (22/10/2024).

Yuyun menjelaskan, titik blankspot pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan pada saat pemilihan presiden dan legislatif beberapa bulan lalu. Hanya saja waktu itu, kata Yuyun, Kominfo Kepri, Batam dan Bintan, intens memberikan informasi terkait titik blankspot tersebut.

"Kalau pilkada ini belum ada pemberitahuan resmi, hanya informasi yang beredar saja. Intinya kita siap mendukung kelancaran pilkada ini," jelasnya.

Disebutkannya, beberapa titik yang mengalami blankspot ini memiliki bermacam kendala, dan berbeda satu titik dengan titk lainya, seperti ketersediaan listrik ataupun tower terlalu jauh dari lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Disaat Pilpres dan Pileg lalu, ada 68 titik blankspot di Kota Batam. Namun, saat hanya tersisa 18 titik lagi. Dengan peran aktif dari Telkomsel, diharapkan pada Pilkada Batam ini semakin sedikit yang mengalami blankspot.

Di era yang serba digital ini, Telkomsel berharap bisa memberikan kontribusi demi memperlancar proses Pilkada. Untuk itu pihaknya akan memberikan solusi sesuai apa yang dibutuhkan di lokasi itu. Seperti penyediaan panel listrik atau alat penguat signal.

"Umumnya blankspot terjadi didaerah hinterland. Kalau di Kota Batam (Mainland) hampir tidak ada," sebutnya.

Dipaparkan Yuyun, pihak pemerintah kota Batam juga telah melakukan koordinasi dengan mengundang pihak Telkomsel terkait revisi perwako tentang pembangunan kota Batam dari tahun 2022 hingga 2042 mendatang.

Pembangunan itu harus sejalan dengan program pemerintah pusat tentang pemerataan signal bagi seluruh masyarakat. Untuk itu sebagai operator selular terkemuka, Telkomsel akan berkontribusi aktif atas ketersediaan signal seluler di kota Batam.

"Telkomsel mengambil bagian dari segi pembangunan infrastuktur telekomunikasi. Termasuk pengembangan bandara internasional hang nadim," ungkapnya.

Termasuk, Yuyun menambahkan, saat ini kota Batam tengah giatnya membangun infrastruktur yang berhubungan dengan pariwasata. Banyak tempat wisata yang baru yang memerlukan peran aktif provider. Pemerintah berharap Telkomsel hadir untuk itu.

Termasuk daerah perbatasan sepet pulau Nipah. Peran serta Telkomsel sangat dinantikan disana.

"Banyak tempat wisata baru yang demainnya hanya sabtu Minggu. Dan itu juga menjadi perhatian kami. Termasuk pulau Nipah yang hanya puluhan penghuninya. Tapi yang lalu di selat Malaka itu banyak sekali yang menanti signal Telkomsel," pungkasnya.

Editor: Yudha