Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Insiden dalam Rapat Pimpinan DPRD Batam

Ruslan Kabulatov Lepaskan Tembakan
Oleh : Tunggul Naibaho
Kamis | 24-02-2011 | 13:37 WIB
ruslan.jpg Honda-Batam

Wakil Ketua I DPRD Batam Ruslan Kabulatov.

Batam, batamtoday - Wakil Ketua I DPRD Batam Ruslan Kabulatov melepaskan tembakan beberapa kali dalam rapat unsur pimpinan dewan di Gedung DPRD Batam, Rabu 23 Februari 2011.

Ruslan dikabarkan melepaskan tembakan beberapa kali ke udara, pada rapat pimpinan pada malam kemarin. Sumber di dewan mengatakan, pembahasan malam itu menyangkut soal Ranperda mengenai kenaikan pajak yang diusulkan Pemko Batam.

Belum diketahui pasti, pada pembahasan masalah apa yang membuat Ruslan menjadi emosi lalu unsur pimpinan dari fraksi PDIP ini menjadi emosi dan melepaskan tembakan beberapa kali ke udara. sehingga membuat beberapa titik lubang pada internit di ruang rapat pimpinan.

Atas penembakan tersebut, salah seorang unsur pimpinan melaporkan kejadian tersebut kepada Dir Intel Polda Kepri Kombes Pol Imam Prakuso. Mendapat laporan tersebut, Imam segera menaikan laporan tersebut kepada Kapolda Kepri Brigjen Pol Raden Budi Winarso.

Budi Winarso pun memerintahkan Kapolresta Barelang Kombes Eka Yudha untuk mencek soal laporan penembakan tersebut.

Pihak Kepolisian Polresta Barelang ketika dikonfirmasi membenarkan pihaknya sedang melakukan pengecekan sesuai perintah Kapolda.

"Betul kita sedang mencek, satuan intel yang melakukan pengecekan," kata Kasat Serse Polresta Barelang Kompol Aries Andhi kepada batamtoday per telepon, Kamis 24 Februari 2011.

"Betul kita sedang cek, satuan intel sedang turun mencek" kata Aries. Namun Aries menolak membenarkan telah terjadi penembakan.

"Kita sedang cek, saya belum berani membenarkan, nanti salah lagi. Yang dicek masih pada soal, surat-surat kepemilikan senjata pak Ruslan, apakah ada surat ijinnya atau tidak, begitu," kata Aries menghindar.

Sumber di DPRD mengatakan, bekas tembakan di internit ruang pimpinan sudah diperbaiki, karena akibat tembakan tersebut, internit jadi bolong pada beberapa titik. Nampaknya pihak dewan mencoba menyembunyikan insiden ini.

Buktinya, ssai kabar penembakan tersebut, tidak bisa lagi wartawan masuk ke ruang pimpinan seperti biasanya, sehingga batamtoday yang mencoba mencari keterangan lebih lanjut, tidak diperkenankan masuk oleh staf pimpinan yang biasanya ramah.

Sementara itu Wakil Ketua II DPRD Batam Aris Halim Alim membenarkan kalau semalam ada Rapat unsur pimpinan dewan membahas sola prolegda (program legislasi daerah).

"Tapi saya tidak bisa hadir semalam, karena saya sedang memgkiuti Mukernas PKS di Jakarta," kata Aris kepada batamtoday per telepon dari Jakarta siang tadi.

Ruslan kabulatov yang dihubungi batamtoday per telepon siang tadi membantah adanya penembakan tersebut.

"Itu ada anggota yang buang isu yang enggak-enggak. Gak ada penembakan itu," bantah Ruslan.

Ruslan mengatakan, ada anggota dewan yang tidak suka kepada dirinya, karena usulan soal kunjungan kerja atau studi banding yang diajukan anggota dewan tersebut oleh dirinya ditolak.

"Usulan itu saya tolak, karena tidak ada anggaran di dewan," kata Ruslan mantap. Bahkan dia pun membanatah kalau kemarin malam ada rapat unsur pimpinan.